Headline

Inilah 432 Formasi Bidang Intelijen Untuk CPNS 2021 di Kejagung

Kastara.ID, Jakarta – Kejaksaan Agung membuka lowongan calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021 sebanyak 432 formasi untuk bidang Pengolah Data Intelijen.

“Salah satu formasi CPNS yang akan dibuka di Kejaksaan RI ialah Pengolah Data Intelijen dengan jumlah 432 formasi,” tulis pengumuman resmi Kejaksaan dikutip dari akun twitter @KejaksaanRI, Kamis (20/5).

Adapun persyaratan yang harus dimiliki calon peserta antara lain lulusan dari sejumlah pendidikan akademi setingkat D3 di beberapa bidang. Misalnya, Teknik Informatika, Manajemen Informatika dan Administrasi Perkantoran.

Namun, belum dijabarkan secara lengkap mengenai tanggal waktu pembukaan formasi CPNS Kejaksaan RI tersebut akan dimulai.

“Sebuah posisi pengabdian yang strategis dalam mendukung terwujudnya keberhasilan penegakan keadilan,” tulis akun Kejaksaan dalam cuitan terpisah. (ant)

Leave a Comment

Recent Posts

SIT Darul Abidin Anak Didiknya Menciptakan Permainan Sehingga Otaknya Lebih Sehat

Kastara.Id,Depok - Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono memberikan Sambutan dalam Kegiatan Scratch Day Celebration…

KPU Depok Pastikan Tidak Diikuti Oleh Calon Perseorangan Dalam Pilkada 2024

Kastara.Id,Depok - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat Wili Sumarlin memastikan pemilihan…

55 Anggota PPK Depok di Lantik Dan Langsung Berkerja Untuk Pilkada Serentak 2024

Kastara.Id,Depok - Kali ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat secara  resmi melantik…

Pencabutan dan Pembatalan Surat Pernyataan Sikap

Kastara.Id,Depok - Berdasarkan  Nomor  015/BSS/PS/V-2024 TANGGAL 14 MEI 2024.  Seluruh jajaran pengurus Perkumpulan Barisan Supian…

Selamat Ginting: Jurnalisme Investigasi Berkontribusi Terhadap Pemerintahan Demokrati

Kastara.Id,Jakarta - Pengamat politik Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting menegaskan, jurnalisme investigasi keberadaannya sangat penting…

Selamat Ginting : Demokrasi Asli Indonesia Sumbernya Semangat Kolektivisme

Kastara.Id,Jakarta - Pengamat politik Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting mengungkapkan, demokrasi asli Indonesia sumbernya adalah…