KKB

Kastara.ID, Jakarta – Kepala Pusat Penerangan Mabes TNI Mayor Jenderal Sisriadi mengatakan, pihaknya siap untuk memberantas Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di Papua selama ini.

Namun demikian, TNI hanya membantu pihak kepolisian untuk menjalankan operasi di Papua dalam rangka penegakan hukum dalam memburu KKB.

Selain untuk penegakan hukum, TNI juga memiliki operasi tersendiri yakni pengamanan perbatasan antara Papua dan Negara Papua Nugini.

Sisriadi mengatakan, bila operasi penegakan hukum di Papua dinyatakan selesai oleh pihak kepolisian, maka personel TNI juga akan ikut berhenti melakukan operasi tersebut.

Adapun operasi tersebut sudah dijalankan oleh personel TNI di wilayah-wilayah perbatasan antara kedua negara yang rawan terhadap tindak kejahatan.

Sisriadi juga menyatakan bahwa TNI tak pernah bertindak brutal terhadap KKSB. Sebab pelbagai standar operasi sudah dibekali bagi seluruh personel TNI di Papua.

Selain itu, Sisriadi menekankan bahwa pihaknya tak berencana untuk menambah personel di Papua menyusul dua prajurit TNI AD yang gugur di Kabupaten Intan Jaya, Papua, akibat diserang oleh KKSB pada Selasa (17/12) lalu.

Dua anggota TNI Lettu Inf Erizal Zuhri Sidabutar dan Serda Rizky tewas saat kontak senjata antara TNI dengan KKSB di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya. (ant)