Kastara.ID, Jalarta – Raden Ajeng (RA) Kartini memiliki andil besar dalam sejarah Republik Indonesia. Kumpulan surat-suratnya yang dibukukan oleh JH Abendanon pada 1911 berjudul Door Duisternis Tot Licht atau Habis Gelap Terbitlah Terang telah mampu menginspirasi banyak orang.

Bertepatan dengan hari lahirnya RA Kartini pada 21 April, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali mengenang jasa-jasa besarnya.

Menurut Anies, peninggalan terbesar RA Kartini bukan sekadar usahanya mengajar anak-anak di sekitar tempat tinggalnya, atau inisiatifnya mengundang para pengukir membuat kerajinan pesanannya. Peninggalan terbesarnya adalah berupa kata-kata di surat-suratnya.

“Lewat kata-kata Kartini kirimkan gagasannya satu abad lalu. Kata-kata Kartini itu menginspirasi, lalu menggerakkan. Sampai sekarang, kata-kata Kartini itu hadir dalam kerja kita,” tulis Anies, dikutip dari akun facebook Anies Baswedan terverifikasi, Ahad (21/4).

Ia menambahkan, jelas terlihat bahwa kata-kata bisa berotot, menggugah, dan berdampak lintas zaman. Karena itu, jangan pernah meremehkan kata-kata!

Anies melanjutkan tulisannya, kami di Pemprov DKI Jakarta bersyukur memiliki perempuan-perempuan berdaya di berbagai lini. Mulai dari Asisten Perekonomian sampai PPSU di lapangan. Berbagai bidang penting juga dipimpin oleh perempuan, seperti perekonomian dan keuangan, kesehatan, teknologi informasi, tata pemerintahan, pengembangan SDM, pembangunan trotoar, pertamanan dan penghijauan kota, konstruksi MRT, perlindungan anak, dan lain-lain.

Begitu juga di luar Pemprov, kami selama ini dibantu banyak sekali perempuan-perempuan hebat warga Jakarta. Dari penataan kampung hingga penyediaan makanan tambahan anak sekolah.

“Perempuan berdaya, maju kotanya dan bahagia warganya. Selamat berkarya, Kartini-Kartini Ibukota!” tandasnya, mengakhiri unggahan tulisan itu. (hop)