Realisasi Pendapatan

Kastara.ID, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta agar setiap kementerian/lembaga (K/L) untuk melakukan penghematan belanja tahun anggaran (TA) 2021. Hal ini tertuang dalam surat bernomor S-408/MK.02/2021 dan diteken oleh Sri Mulyani. Surat diterbitkan pada 18 Mei 2021 lalu.

“Kementerian/lembaga diminta untuk melakukan penghematan belanja k/l TA 2021 dari alokasi tunjangan kinerja THR dan gaji ke-13 sebagai tindak lanjut dari PP Nomor 63 Tahun 2021,” tulis Sri Mulyani, dikutip Jumat (21/5).

Sri Mulyani menjelaskan, penghematan diperlukan karena negara butuh dana untuk menangani pandemi covid-19. Hal ini khususnya dalam pengadaan vaksin dan mengimplementasikan program perlindungan sosial.

“Untuk memenuhi kebutuhan belanja program pemulihan ekonomi nasional tersebut perlu dilakukan kembali refocusing anggaran belanja k/l TA 2021 dalam rangka menjaga defisit APBN TA 2021 sesuai dengan proyeksi agar tercipta APBN yang prudent dan sustainable,” jelas Sri Mulyani. (ant)