Kastara.ID, Madinah – Sebanyak 14 kloter jemaah haji Indonesia gelombang II akan tiba di Madinah, Rabu (21/8) ini. Mereka akan didorong dari Makkah sejak pukul 07.00 hingga pukul 16.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

Adapun 14 kloter tersebut adalah jemaah haji dari embarkasi Surabaya kloter 41-43 (SUB 41-43), Jakarta-Pondok Gede kloter 25-26 (JKG 25-26), Jakarta-Bekasi kloter 41-43 (JKS 41-43), Ujung Pandang kloter 18 (UPG), Palembang (PLM 14), Solo (SOC 42-43), Medan (MES 8), dan embarkasi Batam (BTH 16).

Kepala Daerah Kerja Madinah Akhmad Jauhari menyampaikan bahwa jemaah haji yang diberangkatkan dari Makkah besok, diprediksi akan sampai di Madinah secara bertahap mulai jam 12 siang hingga 10 malam. “Karena memang pergerakan terakhir jemaah dari Makkah ke Madinah sama halnya dengan Madinah ke Makkah dibatasi hanya sampai pukul 6 sore, setelah lewat 6 sore tidak diperkenankan ada pergerakan jemaah,” ujar Jauhari, Selasa (20/8).

Jauhari menambahkan bahwa masa tinggal jemaah haji gelombang II di Madinah sama halnya dengan jemaah gelombang I, yakni kurang lebih 8,5 hari. “Dengan perhitungan 6 jam perjalanan dari Makkah ke Madinah ditambah alokasi 40 waktu solat, ditambah 6 jam perjalanan dari hotel hingga take off, total sekitar 8,5 hari,” imbuhnya.

Masa layanan jemaah gelombang II di Madinah, dimulai dari tanggal 21 Agustus sampai 14 September 2019. “Jadi pada tanggal 15 September, Madinah clear dari jemaah haji Indonesia, terkecuali jemaah yang sakit dan dirawat di rumah sakit,” kata Jauhari.

Ia juga menjelaskan bahwa pendorongan dari Makkah ke Madinah akan dilakukan sampai tanggal 6 September mendatang. “Pada tanggal 6 september seluruh jemaah sudah diberangkatkan dari Makkkah, baik menuju Jeddah maupun menuju Madinah, sehingga 6 September Kota Makkah sudah clear dari jemaah haji Indonesia,” imbuhnya.

Sedangkan pemulangan jemaah gelombang II ke tanah air akan dimulai pada tanggal 30 Agustus dinihari Waktu Arab Saudi (WAS) hingga tanggal 15 September mendatang. (put)