Sampah

Kastara.ID, Yogyakarta – Dinas Lingkungan Hidup Yogyakarta menyatakan masih ada sekitar 1,4 persen dari total volume sampah yang belum dapat tertangani, Kamis (21/11). Penyebabnya karena sampah dibuang sembarang.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Yogyakarta Suyana mengatakan, sampah yang belum tertangani dengan baik karena dibuang sembarangan ke tebing sungai atau masuk ke sungai kemudian hanyut, serta sampah yang dibakar secara liar.

Suyana menyebutkan, tercatat pada tahun 2018 timbunan sampah di Kota Yogyakarta mencapai 370,4 ton per hari. Sampah tersebut berasal dari sampah pemukiman 54,79 persen, dan sampah non-pemukiman 45,21 persen. Pemulung memiliki peranan penting mengelola sampah hingga 95,1 ton per hari. Sedangkan bank sampah baru mampu mengelola sampah 6,7 ton perhari, dan sisanya dibuang ke tempat penampungan sampah akhir. Meskipun dinilai baik, kata Suyana, pengelolaan sampah ini belum mampu mencapai target yang ditetapkan.

Untuk mewujudkan pengurangan sampah hingga 30 persen pada 2025, Pemerintah Kota Yogyakarta bakal melakukan pengurangan penggunaan wadah plastik sekali pakai untuk acara rapat dinas, atau kegiatan lain yang digelar oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). (yan)