Bawaslu

Kastara.ID, Jakarta – Bawaslu terus berupaya menyempurnakan kinerja Sentra Penegakan Hukum Terpada (Gakkumdu) dalam melakukan penanganan tindak pidana pemilu. Sebab, kinerja Sentra Gakkumdu pada Pemilu 2019 masih menemui berbagai hambatan.

Untuk mencari solusi atas persoalan tersebut, rencananya pada 29 Agustus mendatang Bawaslu menggelar rapat koordinasi nasional (Rakornas) Sentra Gakkumdu di Jakarta dengan mengundang pimpinan Polri. Undangan tersebut langsung disampaikan Ketua Bawaslu Abhan didampingi dua Anggota Bawaslu Mochammad Afifudin serta Rahmat Bagja, Sekretaris Jenderal Bawaslu Gunawan Suswantoro, dan Kepala Bagian Temuan dan Laporan Bawaslu Yusti Erlina.

Abhan mengatakan, bersama Polri Bawaslu akan terus berupaya meningkatkan kinerja Sentra Gakkumdu. Karenanya dia bilang, diperlukan pertemuan bersama guna mencari berbagai macam solusi dalam menghadapi persoalan perkara tindak pidana pemilu.

“Evaluasi ditujukan supaya suara-suara di luar menjadi masukan bagi Sentra Gakkumdu. Nantinya kami tampung secara komprehensif,” ucap Abhan saat melakukan audiensi dengan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri Komisaris Jenderal Idham Azis beserta jajarannya di Gedung Bareskrim, Jakarta, Kamis (22/8).

Abhan mengungkapkan, evaluasi tersebut juga sebagai persiapan awal menghadapi Pilkada Serentak 2020. Menurutnya, dalam UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada, Gakkumdu masih ada untuk mengawal jalannya pilkada. Selain itu, Bawaslu akan memberikan penghargaan kepada Sentra Gakkumdu dari berbagai provinsi atas sinergitas pelaksanaan Pemilu 2019 lalu.

“Kami berharap pada acara pembukaan Kapolri bisa hadir. Jaksa Agung Sudah terima undangan dan siap hadir,” katanya.

Menanggapinya, Komjen Idham Azis menyambut baik undangan dari Bawaslu. Dirinya mengakui, sebagai sesama lembaga negara sudah seharusnya sering menjalin koordinasi demi menegakkan kehidupan demokrasi lebih baik. Pihaknya pun siap memberikan masukan dalam Rakornas Gakkumdu.

“Nantinya jajaran kami yang terkait akan menyiapkan beberapa masukan. Saat ini semuanya sedang disiapkan,” terangnya.

Idham mengaku antusias atas undangan Bawaslu tersebut. Bahkan dia berjanji akan menyiapkan fasilitas yang dibutuhkan Bawaslu dalam menunjang jalannya rakornas.

“Kalau Bawaslu membutuhkan fasilitas, kami siapkan! Misalnya untuk keperluan video conference,” ungkapnya. (rya)