Kastara.id, Jakarta – Jakarta baru saja digoyang gempa. Di Istora Senayan, Gregoria Mariska Tunjung pun merasakan tepat beberapa saat sebelum main di Indonesia Masters 2018.
Gregoria baru saja melewati pertandingan pertamanya di babak kualifikasi dengan kemenangan dua gim langsung, 21-12 dan 21-13, saat menghadapi tunggal putri Denmark Sofie Holmboe Dahl, di Istora Senayan Jakarta, Selasa (23/1).
Kemenangan itu sendiri diraih pebulutangkis 18 tahun tersebut tepat setelah Jakarta digoyang gempa berkekuatan 6,4 SR. Gempa ini sempat bikin panik Istora, dengan para penonton panik meninggalkan area.
“Terasa banget tadi saat lagi berdoa. Sesaat sebelum main,” kata Gregoria, usai pertandingan. Gregoria pun sempat dibuat panik dengan gempa tersebut.
Tapi peraih gelar juara World Junior Championship itu pada akhirnya tetap berusaha tampil sebaik mungkin untuk mengatasi kepanikan di hati dan lawan di lapangan.
Menurutnya lawan tidak terlalu bisa mengendalikan. Dia banyak melakukan pukulan asal. “Begitu juga saat di set kedua tempo permainannya kurang baik sehingga itu menjadi keuntungan buat saya juga,” tutur Gregoria.
Gregoria juga mengaku senang bisa tampil terbaik di hadapan publik sendiri kendati sempat ada rasa sedikit beban. “Beban ada tapi cuma sedikit. Tapi Istora ini sudah banyak berubah terutama kursinya. Selain itu dari segi lampu dan angin lebih terasa. Lebih dingin karena Air Conditioner-nya ya. Kalau dulu kan masih terasa panas,” pungkasnya. (nad)