Tenis Meja

Kastara.ID, Depok – Wali Kota Depok Mohammad Idris melakukan kegiatan olahraga bersama dengan Ketua KONI Depok Amry Yusra, Seketaris Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Depok Eko Herwiyanto, Ketua PTMSI Kota Depok Annur Muhammad, serta Camat Beji Anies Fathoni, bermain tenis meja bersama-sama di Gedung Balai Rakyat Beji di Jalan Jawa, Kelurahan Beji, Kecamatan Beji, Kota Depok, Selasa (23/6).

Mohammad Idris mengatakan, adanya tahapan realisasi pembukaan PSBB Proporsional kegiatan menuju Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) New Normal. Sementara untuk Kota Depok masih kategori zona kuning menurut Provinsi Jawa Barat (Jabar), dalam sepekan, dua pekan ke depan Reproduksi Efektif (Rt) di bawah 1 akan menuju zona biru.

“Perhitungannya adalah dari penambahan positif dan penambahan yang sembuh, seperti contoh akumulasi pasien tertinggi di Kecamatan Cimanggis, namun proses kesembuhan pasien juga tinggi. Pasien positif aktif yang masih dirawat posisi Kecamatan Cimanggis nomor 5, sedang tertinggi Pancoran Mas, kemudian Sukmajaya, Beji, dan Tapos,” jelas Idris.

Olahraga resmi dibuka hari ini, namun yang menjadi substansinya adalah tidak mengundang kerumunan massa dengan memperhatikan rambu-rambu social, harus memakai masker, dan physical distancing.

“Pusat kebugaran, kolam renang, spa, biliar, karaoke belum bisa dibuka karena termasuk wisata dan nantinya pada tanggal 2 Juli 2020 apabila Rt di bawah 1 baru bisa dibuka, kecuali Alun-Alun, Taman Lembah Gurame, dan Taman Mawar. Tamannya masih ditutup untuk umum,” kata Idris.

Sekdis Disporyata Kota Depok Eko Herwiyanto mengatakan, sesuai dengan perwal 37/2020 itu pun sesuai kegiatan latihan mandiri, pembinaan atlet, non kompetisi, nanti kalau Rt kurang dari 1 sudah masuk zona hijau baru dievaluasi lagi untuk kegiatan ke depannya.

“Semoga saja untuk Kota Depok Rt-nya kurang dari 1 sehingga bulan Agustus kegiatan olahraga bisa dilaksanakan,” ujar Eko.

Sementara Ketua Koni Depok Amry Yusra mengatakan, dibukanya kegiatan latihan olahraga skala kecil hari ini merupakan momen untuk atlet Depok.

Depok sekarang punya 99 atlet harus lapor ke pelatihnya. Dengan dibukanya olahraga skala kecil para atlet sekarang sudah bisa didampingi pelatihnya untuk latihan. “Mudah-mudahan bulan Agustus Forkot (Forum Olahraga Kota) akan gelar kompentisi di 11 cabang olahraga,” paparnya. (*)