Kastara.ID, Bogor — Komunitas Alumni Sekolah Tinggi Publisistik/Institut Ilmu Sosial dan Ilmu PolitikTP/IISIP Jakarta lintas angkatan menggelar malam bina iman dan taqwa (mabit) di Hotel Gerbera, Jalan Raya Puncak, Megamendung, Bogor, Jumat hingga Sabtu (22-23/2).

Mabit tersebut dihadiri 150 alumni angkatan 70-an hingga tahun 2000-an.

Menurut koordinator dan panitia acara Rully Armein, digelarnya malam bina iman dan taqwa ini untuk berdoa bersama agar dapat diikuti oleh segenap elemen masyarakat luas bagi yang pro Prabowo Sandi yang terdiri dari para alumni perguruan tinggi, para mahasiswa yang masih aktif, serta masyarakat di seluruh Indonesia.

“Bukan hanya itu, paguyuban atau komunitas-komunitas masyarakat untuk mengikuti jejak KOALISI PADI, sehingga kita dapat memberikan bentuk perjuangan dalam doa untuk Indonesia menang,” kata Rully seperti dalam keterangan tertulisnya, Ahad (24/2).

Hadir dalam acara tersebut Mahfudin Nigara (Juru Bicara Amien Rais), Alfian Usman Tanjung (Ketua APTSI), Ustadz Bukhori Muslim (Penggagas Ijtimak Ulama), dan para alumni STP/IISIP lintas angkatan.

Momen penuh keakraban ini diisi dengan orasi kebangsaan, tahajud bersama, munajat memohon pertolongan Allah, serta strategi pemenangan koalisi PADI untuk Indonesia Menang.

Sementara itu Ketua Komunitas STP/IISIP Pro PADI Chaerul Tamimi menekankan pentingnya pengawasan hasil pemilu sampai ke daerah-daerah terpencil agar tidak terjadi kecurangan dalam penghitungam suara.

“Daerah terpencil sampai ke KPUD jaraknya bukannya hanya terpaut jam, tapi kadang bisa hari. Di sinilah hasil pemilu harus diwaspadai. Harus ada pengawalan terus menerus,” kata Tamimi.

Hal senada juga disampaikan Ketua Presidium Alumni Perguruan Tingggi Seluruh Indonesia (APTSI) Alfian Usman. “Kita jangan sampai lengah, pemilu yang jujur untuk Indonesia menang adalah tujuan kita. Prabowo Sandi adalah pemimpin Indonesia yang pemimpin Indonesia yang adil dan makmur,” ucapnya. (danu)