pemudik

Kastara.ID, Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa kenaikan harga tiket pesawat bisa menjadi keuntungan bagi operator bus. Harga tiket pesawat yang masih mahal akan membuat konsumen beralih menggunakan angkutan bus. Terlebih di beberapa rute, kini sudah tersambung jalur jalan tol.

Budi mencontohkan, rute Jakarta–Surabaya kini sudah terhubung oleh jalan tol sebagai bagian dari Tol Transjawa. Adanya tol tersebut membuat waktu perjalanan menjadi lebih singkat. Kini waktu perjalanan Jakarta–Surabaya sekitar 10 jam melalui jalan tol. Hal yang sama menurut Budi, juga terjadi di pulau lain, sepeti Tol Trans Sumatera.

Namun, Budi meminta pengelola operator bus tetap memperhatikan pelayanan terhadap konsumen. Salah satunya dengan menyediakan bus yang baik dan laik jalan. Sehingga konsumen akan merasa nyaman saat menggunakan armada bus untuk bepergian.

Sementara itu Perum Damri, operator bus milik negara, akan menyediakan angkutan mudik gratis pada Lebaran 2019. Direktur Utama Perum Damri Setia Milatia Moemin mengatakan, pihaknya telah menyediakan 843 armada bus dengan kapasitas 42.552 penumpang.

Setia mengatakan beberapa rute yang akan dilayani program mudik gratis antara lain, Jakarta-Kuningan, Jakarta-Cilacap, Jakarta-Purwokerto, Sukabumi-Purwokerto, Pontianak-Nanga Pinoh, dan Pontianak-Sintang. Setia menjelaskan, arus mudik akan dilakukan Damri dimulai pada 29 Mei hingga 4 Juni 2019. Sedangkan arus balik akan dilaksanakan pada 7 Mei hingga 13 Mei 2019.

Setia menambahkan, untuk melaksanakan program ini, pihaknya akan bekerja sama dengan 40 Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Perum Damri menargetkan dapat mengangkut 103.203 penumpang selama arus mudik dan balik Lebaran 2019. Untuk itu Setia memastikan seluruh armada dan kru teknis siap menjalankan tugasnya dengan baik. Semua armada Perum Damri juga telah melalui cek dan pemeriksaan sejak awal April hingga 15 Mei 2019. (