Koopsau III

Kastara.id, Jakarta – Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Yuyu Sutisna menyatakan TNI Angkatan Udara akan membentuk Komando Operasi TNI Angkatan Udara (Koopsau III).

“Pembentukan Koopsau III untuk lebih mengefektifkan pelaksanaan tugas-tugas operasi udara. Diharapkan dalam tahun 2018, organisasinya sudah terbentuk, karena juga sudah menjadi program Mabes TNI,” kata Kasau Yuyu Sutisna di sela Rapat Pimpinan (Rapim) TNI AU tahun 2018 di Mabesau, Cilangkap, Jakarta, Jumat (26/1).

Kasau berharap pada triwulan pertama 2018 susunan organisasinya sudah bisa diusulkan. Panglima TNI sudah menggariskan bahwa TNI AU harus membentuk Koopsau III, TNI AD membuat Divisi, dan TNI AL membuat Armada.

Menurut Kasau, pembangunan Koopsau III, sudah masuk dalam Rencana Strategis (Renstra) TNI AU Tahap II (2015–2019). Untuk teknisnya, Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kasau akan segera melakukan pengkajian, baik yang menyangkut lokasinya, organisasinya, pengawakannya, maupun waktunya.

“Sekarang ini tinggal teknis pembentukanya bagaimana, kapan, dan di mana. Kita juga harus memikirkan intergrasi dengan yang lain (Angkatan Darat dan Angkatan Laut) tidak bisa sendiri sendiri, kan namanya juga kekuatan Tri Matra terpadu,” ungkap Yuyu

Yuyu mengatakan, organisasi baru ini benar-benar efektif untuk mendukung pelaksanaan operasi. Asrena Kasau akan mengkaji, di mana keberadaan markas Koopsau III, untuk sementara pilihannya antara Biak atau Sorong Papua.

Terkait dengan pengadaan pesawat tempur Sukhoi Su-35, Kasau menegaskan, proses masih berjalan sesuai rencana. Kalau sempat beredar informasi ada tekanan dari pihak-pihak tertentu, itu tidak benar. “Kontrak pesawat Sukhoi Su-35 masih jalan sesuai yang disampaikan Panglima TNI. Saya berharap Februari 2018 kontrak sudah ditanda tangani dan dua belas bulan ke depan delivery untuk bacth pertama sudah dapat dilakukan,” ujarnya

Sementara yang menyangkut pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2018, Kasau menegaskan, TNI AU akan melaksanakan tugasnya sesuai kebijakan yang sudah digariskan oleh Panglima TNI, yaitu membantu Kepolisian RI mengamankan Pilkada di seluruh wilayah Indonesia. “Semua Lanud di daerah akan saya berdayakan untuk mem-back up Polri dalam pengamanan pelaksanaan Pilkada,” ucap Kasau.

Rapim TNI AU hari ini dihadiri para komandan satuan TNI AU seluruh Indonesia itu, Sekjen Kemhan Marsekal Madya (Marsdya) TNI Hadiyan Sumintaamadja, Wagub Lemhannas Marsdya TNI Bagus Puruhito, Irjenau Marsekal Muda (Marsda) Umar Sugeng Haryono, Koorsahlii Kasau Marsda TNI Eko Supriyanto, para Asisten Kasau dan dan para pejabat TNI AU lainnya. (npm)