Headline

Warga Terdampak Tumpahan Minyak Diminta Diberikan Ganti Rugi

Kastara.ID, Jakarta – Bupati Kepulauan Seribu Junaedi meminta warga terdampak tumpahan minyak (oil spill) diberikan ganti rugi oleh PT Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ). Pasalnya, PT PHE ONWJ diduga sebagai pihak yang bertanggung jawab atas terjadinya tumpahan minyak tersebut.

Junaedi mengatakan, terjadinya tumpahan minyak memberikan dampak terhadap usaha pariwisata dan perikanan, termasuk para pembudidaya ikan di keramba.

“Segera lakukan pemulihan dan berikan ganti rugi kepada warga terdampak,” ujar Junaedi melalui pesan tertulisnya, Senin (26/4).

Junaedi juga meminta, PT PHE ONWJ segera menyediakan alat pelindung diri (APD) untuk dibagikan kepada petugas PJLP Suku Dinas Lingkungan Hidup, PPSU kelurahan dan warga yang membantu membersihkan oil spill.

Oil spill ini sangat berbahaya. Saya juga minta oil spill yang sudah dibersihkan dari kawasan pantai bisa segera diangkut,” tegasnya.

Melalui keterangan tertulis, Manager Communications Relations & CID PT PHE ONWJ, Hari Setyono menuturkan, pihaknya intensif berkoordinasi dengan Suku Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Seribu dalam melakukan pembersihan.

“Kami tetap menyiagakan personel Oil Spill Combat Team (OSCT) patroli menyisir lokasi sekitar untuk memastikan kondisi terkendali,” bebernya.

Menurutnya, dalam proses pembersihan juga dilakukan koordinasi dengan masyarakat sekitar agar proses berjalan cepat sehingga dampak ke lingkungan dapat diminimalisir.

“PHE ONWJ sudah melakukan pengecekan sesuai dengan standar prosedur penanganan dalam menjaga kehandalan fasilitas,” ucapnya.

Sementara Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Kepulauan Seribu, Djoko Rianto Budi Hartono menambahkan, pihaknya mengerahkan 60 personel untuk membersihkan tumpahan minyak di Kelurahan Pulau Untung Jawa dan Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan.

“Penanganan cepat dilakukan untuk meminimalisir dampak negatif oil spill terhadap habitat dan ekosistem laut. Kita masih terus melakukan penanganan bersama petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU),” terangnya.

Menurutnya, hingga saat ini telah berhasil dibersihkan sebanyak 5.628 kilogram oil spill dari kawasan pantai Pulau Untung Jawa dan 575 kilogram dari kawasan pantai Pulau Lancang

“Sampai saat ini belum ada klarifikasi pihak yang bertanggung jawab terkait tumpahan minyak ini,” tandasnya. (hop)

Leave a Comment

Recent Posts

Langkah Pemkot Depok Atasi Banjir di Jalan Bulak Barat Cipayung

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Jawa Barat melakukan langkah-langkah mengatasi banjir di Jalan Bulak…

MUI Launching Buku Berjudul Wasathiyyah

Kastara.Id,Depok - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Depok, Jawa Barat melaunching buku  Wasathiyyah yang artinya…

Idris – Imam Sabet Penghargaan DPD PKS Terbanyak Raih Kursi DPRD Se Jabar

Kastara.Id,Bandung  - DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Barat (Jabar) memberikan penghargaan ke DPD PKS…

Bisa Menambah Koleksi Buku Untuk Pengunjung Perpustakaan Umum

kastara.Id,Depok -  Dinas Pendidikan (Disdik) menyerahkan ratusan buku, karya satuan pendidikan dari mulai Taman Kanak-Kanak…

Menjodohkan Anies-Ahok di Pilgub Jakarta?

Kastara.ID, Jakarta - Banyak tokoh nasional yang diwacanakan potensial maju pada Pilgub Jakarta 2024. Soal…

Meninjau Langsung Lokasi Banjir di RT 04 RW 08 Kelurahan/Kecamatan Cipayung

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan banjir di Jembatan Kali Pesanggrahan…