Kastara.Id,Depok – Wali Kota Depok Mohammad Idris  membuka secara resmi acara Dialog Lintas Agama yang diselenggarakan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Depok diberi tema “Merawat Toleransi dan Kerukunan dalam Kehidupan bermasyarakat.beragama dan berbangsa” di Padepokan Alun-alun Depok, Kamis (25/5).

Wali Kota Depok berpesan kepada FKUB untuk dapat membuat program dan memberikan pembinaan di masing-masing agama agar terwujudnya kerukunan umat beragama di Kota Depok hidup rukun berdampingan,” katanya.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Depok, Abdul Gani mengatakan Kota Depok merupakan salah satu tempat yang menjadi surganya para komunitas , di Kota Depok semuanya hidup rukun dan damai ini bukti toleran beragama.

FKUB juga memiliki banyak program. Antara lain melakukan advokasi tentang kerukunan, sosialisasi tentang orientasi peraturan pembangunan rumah ibadah.

“Untuk pendirian rumah ibadah tidak ada halangan bagi agama manapun asalkan sudah memenuhi semua persyaratan sebagaimana di atur dalam Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri Nomor 9 dan Nomor 8 tahun 2006,”.

“Depok  jadi surganya kaum komunitas. Coba lihat agama apa yang tidak ramah di Depok, suku dan ras ada. Semuanya rukun dan damai. Mudah-mudahan kondisi ini bisa terus kita jaga,” ucap Abdul Gani.

Abdul Gani menjelaskan terkait surga adalah bicara masalah keindahan, ketenangan, kenyamanan dan kenimatan.
” Bagaimana tidak nikmat orang tinggal di Depok.  Ibadah tenang, bekerja nyaman. Ormas yang legal dan tidak legal yang ada di Depok juga nyaman.

Termasuk para wartawan dengan segala macam warnanya juga nyaman. Jadi kalau ada yang mengatakan Depok intoleran itu tidak benar dan tidak sesuai fakta.

Dialog agama ini dilakukan untuk mendapatkan masukan dari berbagai pihak. Khususnya dalam meningkatkan kerukunan umat beragama di Kota Depok.tutupnya.