Syed Saddiq Syed Abdul Rahman

Kastara.ID, Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Syed Saddiq Syed Abdul Rahman mengaku siap mengundurkan diri jika terbukti menyalahgunakan wewenang.

Syed Saddiq dituduh menyalahgunakan kekuasaan atas pemberian kontrak senilai RM 7 miliar atau sekitar Rp 23 miliar untuk menjalankan Lembaga Keterampilan Pemuda Nasional (IKBN) di tiga negara bagian.

Dalam rapat dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga, Mohd Shahar Abdullah seorang Ahli Parlimen Paya Besar mengatakan ada dugaan tender untuk IKBN di Melaka, Selangor, dan Perlis diberikan kepada perusahaan yang memiliki hubungan dengan Syed Saddiq.

Memperkuat tuduhan tersebut, politikus lainnya Datuk Jalaluddin Alias mengklaim memiliki bukti soal kontrak senilai puluhan miliar rupiah itu.

Namun Syed yakin tidak bersalah karena pemberian kontrak tersebut sudah sesuai prosedur. Kata dia, semua tender dilakukan secara terbuka melalui sistem e-perolehan.

Syed Saddiq bahkan menambahkan, baik dia maupun anak buahnya tidak terlibat dalam proses evaluasi tender.

Atas masalah ini, pria 26 tahun itu telah memerintahkan jajarannya untuk membuat laporan ke Komisi Anti Korupsi Malaysia. (sud)