Tank Pemadam Kebakaran

Kastara.ID, Jakarta – PT Pindad tengah mengembangkan kendaraan tank pemadam kebakaran. Kendaraan ini diharapkan mampu memadamkan kebakaran di wilayah yang sulit dijangkau oleh kendaraan biasa.

Menurut Ujang Sakiman dari bagian riset dan pengembangan kendaraan khusus PT Pindad, tank yang digunakan merupakan tank Rusia jenis GPM yang biasa digunakan untuk mengangkut personel, namun telah dimodifikasi sedemikian rupa sehingga menjadi tank pemadam kebakaran, Selasa (26/11). Selain tahan panas, tank pemadam kebakaran tersebut mampu menampung 3.000 liter air, bisa menembakan air hingga jarank 50 meter, serta ada lubang-lubang air disejumlah sudut tank yang bisa menyemprotkan air, efeknya seperti tameng tank dari api.

Saat ini, tank pemadam kebakaran tersebut tengah dilakukan uji coba di ruas jalan by pass Cipanas, Garut, yang masih dalam proses pembangunan. “Ini masih prototype dalam tahap uji coba,” ujarnya. Uji coba ini akan digunakan untuk pengembangan yang pada akhirnya layak untuk dijual bebas di pasaran.

Jika memang sudah ada pesanan, kata Ujang, dapat disiapkan akhir tahun ini, dan dapat diproduksi massal tahun depan. “Kita mengembangkan dua kendaraan, satu dengan roda ban dan roda rantai (tank). Kalau yang roda rantai harganya sekitar Rp 30 miliar, sedangkan roda ban harganya Rp 3 miliar, dengan ukuran kendaraan empat meter kali empat meter,” jelasnya.

Pengembangan kendaraan ini, atas dasar kasus kebakaran hutan yang lokasinya sulit untuk dijangkau kendaraan biasa. Oleh karena itu, dikembangkanlah kendaraan (tank) pemadam kebakaran yang dapat menuju titik kebakaran. (yan)