Kaukus Perempuan Politik Indonesia

Kastara.id, Jakarta – Wakil Ketua DPD RI Darmayanti Lubis menerima Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Bengkulu, di ruang rapat pimpinan DPD RI, Selasa (27/2). Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPD RI Darmayanti Lubis mengimbau agar perempuan di Indonesia harus memiliki pemahaman politik yang baik.

“Saya berharap KPPI dapat terus menjalankan misinya untuk memberikan motivasi dan pemahaman politik yang baik kepada perempuan di Indonesia. Karena dengan paham politik maka perempuan dapat membekali dirinya dan meminimalisir gerakan tidak memilih dalam pemilu,” paparnya yang juga pernah tergabung KPPI selama dua periode dan menjabat sebagai Ketua KPPI Provinsi Sumatera Utara.

Menurut Darmayanti, saat ini masih berkembang pemikiran bahwa tidak boleh memilih perempuan saat Pemilihan Umum (Pemilu). Tetapi masyarakat saat ini sudah cukup dewasa dan bijak dalam menentukan pilihan dengan mempertimbangkan kredibilitas dan potensial perwakilan perempuan yang ikut dalam pencalonan di Pemilu.

Darmayanti Lubis juga sudah mendapatkan mandat dari Ketua DPD RI Oesman Sapta, untuk mengurus hal yang berkaitan dengan perempuan. “Kami akan pertimbangkan kegiatan-kegiatan seminar atau Executive Brief DPD RI dengan mengikutsertakan KPPI di dalamnya. Apalagi Ketua DPD RI Bapak Oso sudah mengamanatkan kalau urusan perempuan maka saya yang urus,” katanya.

Di kesempatan yang sama, Senator Bengkulu Riri Damayanti mengimbau agar KPPI bisa lebih aktif lagi. “Daerah harus lebih proaktif, agar daerah juga bisa berjuang untuk pemberdayaan perempuan. Dan KPPI juga harus netral. Tidak hanya menonjol pada satu partai. Ada banyak hal hal yang bisa dilakukan bersama demi kemajuan bersama. Untuk diketahui, kita juga ada kaukus parlemen di sini,” ucap Riri.

Sementara itu Ketua KPPI Provinsi Bengkulu Leni John Latief mengatakan bahwa masih minim kesadaran politik di kalangan wanita saat ini. “Masih minim kesadaran politik bagi para perempuan di daerah. Semoga ke depan kami tetap bisa memperjuangkan hak-hak perempuan dalam bidang politik,” terangnya.

Leni juga mengatakan siap bekerja sama dengan DPD RI untuk berjuang memperjuangkan hak-hak perempuan dalam ranah politik. (npm)