Peserta Aksi Depan Gedung MK Keracunan Makanan

Kastara.ID, Jakarta – Koordinator Gerakan Kedaulatan Rakyat (GKR) Abdullah Hehamahua menyerukan peserta aksi di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) tidak membeli makanan di sekitar lokasi aksi. Abdullah juga meminta peserta aksi memeriksa makanan dan minuman dari siapa pun yang tidak dikenal. Abdullah berdalih telah mendapat informasi adanya peserta aksi yang menderita keracunan setalh menerima makanan dari orang yang tidak dikenal.

Saat mengikuti aksi di depan Gedung MK, Kamis (27/6, mantan pensehat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ini menganjurkan peserta aksi menghubungi koordinator lapangan (korlap) jika merasa lapar atau haus. Pasalnya korlap telah menyediakan makan dan minuman.

Sementara itu massa terlihat semakin mendekati Gedung MK. Hingga pukul 14.00 WIB massa sudah berada di depan kantor Kementerian Pertahanan, di Jalan Medan Merdeka Barat. Massa terus menyampaikan orasi sambil mengibarkan bendera merah putih dan bendera tauhid berwarna hitam.

Sedangkan aparat keamananan terlihat berada di balik pagar berduri yang terpasang di depan Musium Nasional. Puluhan pesonel Sabhara dan Brimob terlihat bersiaga. Aparat keamanan terlihat telah mengenakan helm dan rompi serta telah melengkapi diri dengan tongkat dan perisai. Beberapa diantaranya terlihat membawa pelontar gas air mata.

Sebelumnya Kapolres Jakarta Pusat Kombes Harry Kurniawan memastikan aparat kepolisian tidak menggunakan senjata api dan peluru tajam saat mengamankan aksi di depan Gedung MK. Herry menegaskan hal itu sesuai dengan perintah pimpinan Polri dan TNI saat apel pasukan pada Kamis (27/6) pagi. (rya)