Grab PayTren Madhang

Kastara.id, Semarang – Untuk mengintegrasikan kekuatan teknologi aplikasi, platform penyedia layanan transportasi dan pembayaran mobile terdepan di Asia Tenggara, Grab, menjalin kerja sama dengan perusahaan rintisan di bidang pesan antar makanan rumahan asal Semarang.

Penandatanganan kerja sama ini dilaksanakan di sela-sela acara Setahun Grab Jawa Tengah di Kantor Gubernuran, Semarang (28/1). Dihadiri ribuan mitra pengemudi GrabCar dan GrabBike, momen ini merupakan bentuk apresiasi atas kerja keras dan komitmen para mitra pengemudi di Jawa Tengah yang telah turut berpartisipasi dalam mendorong pencapaian luar biasa Grab di tanah air.

Kerja sama yang dilakukan meliputi infrastruktur digital, infrastruktur pengantaran makanan, promosi program rewards, dan layanan Grab for Business. Pada saat yang sama, PayTren sebagai salah satu aplikasi pembayaran dan transaksi mobile terkemuka di Indonesia juga melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Madhang untuk mengintegrasikan infrastruktur teknologi yang dimiliki PayTren dengan aplikasi Madhang.

“Melalui kemitraan dengan Grab, Madhang akan mendapatkan banyak manfaat dalam hal pembuatan dan pengaktifan penanda lokasi digital untuk setiap tenant aplikasi Madhang. Pengaktifan slot digital bisa dimanfaatkan tenant aplikasi Madhang untuk memungkinkan pelanggan Madhang menikmati layanan pesan antar makanan melalui Grab Express, serta beberapa manfaat lainnya dalam hal promosi dan rewards serta Grab For Business bagi karyawan,” jelas Lead Marketing Madhang Kaesang Pangarep.

Ke depannya melalui integrasi ini Madhang akan mendapatkan kemudahan dan opsi lain dalam hal pemasaran atau sales channel. Dan di isaat yang bersamaan semakin banyak masyarakat khususnya ibu-ibu rumah tangga yang telah menjadi tenant bisa mendapatkan akses dan manfaat dari berbagai macam layanan Grab yang telah hadir di lebih dari 100 kota di Indonesia.

Penandatanganan kerja sama di antara ketiga pihak ini merupakan tindak lanjut dari komitmen bersama Grab dan PayTren yang dicetuskan pada Desember 2017 lalu. Kerja sama tersebut untuk mendorong pembangunan ekonomi yang berbasis partisipasi masyarakat luas sebagai pelaku dan percepatan persebaran lapangan usaha digital di Tanah Air sebagai dampak dari kemajuan ekonomi digital.

Tentu hal ini mendukung usaha Madhang dalam meningkatkan pelayanan terhadap pengguna pelanggannya dengan dukungan teknologi yang dimiliki PayTren sebagai salah satu pelaku usaha dunia Financial Technology. Pemberdayaan UMKM seperti Madhang memang sudah menjadi core business PayTren dalam pemberdayaan umat.

“Kami memiliki visi yang sama akan masa depan Indonesia. Dengan jangkauan kemitraan yang dimiliki oleh PayTren sudah nationwide, kami ingin memberdayakan kalangan menengah Indonesia dan membantu mereka memperoleh penghasilan tambahan dengan memanfaatkan ekonomi digital,” papar Ustad Yusuf Mansur, Founder & Owner PayTren menambahkan.

Kemitraan dengan Madhang sejalan dengan komitmen Grab dalam masterplan 2020 yaitu ‘Grab For Indonesia’ dalam mendukung perusahaan rintisan/start up yang berfokus pada industri layanan mobile dan teknologi. Komitmen ini menekankan layanan di kota-kota kecil dan komunitas yang belum merasakan manfaat dari ekonomi digital.

Di kesempatan yang sama Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata mengatakan, pihaknya melihat bahwa kerja sama ini juga mendukung usahanya untuk membawa peluang ekonomi digital kepada kelas ekonomi menengah baik di daerah perkotaan maupun pedesaan di Tanah Air seperti yang telah dilakukan Grab bagi 2,3 juta mitra pengemudi di Asia Tenggara.

Saat ini, Grab menyediakan layanan GrabCar, GrabBike, GrabTaxi, dan GrabFood untuk menjawab kebutuhan masyarakat Jawa Tengah akan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan juga terjangkau. Layanan Grab dapat dinikmati di seluruh kabupaten di Jawa Tengah yang mencakup Pati Raya, Semarang Raya, Pekalongan Raya, dan Banyumas Raya. (koes)