Headline

Menkumham Didesak Sahkan KLB Partai Demokrat Moeldoko

Kastara.ID, Jakarta – Partai Demokrat pimpinan Moeldoko meminta Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) segera mengesahkan pengajuan yang mereka lakukan. Partai Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut) itu berharap Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly segera mengesahkan kepengurusan Partai Demokrat pimpinan Moeldoko.

Saat menggelar konferensi pers di Hambalang, Bogor, Jawa Barat (Jabar) juru bicara Partai Demokrat pimpinan Moeldoko, Muhammad Rahmad meminta Menkumham secepatnya mengesahkan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) hasil KLB. Sebaliknya, Rahmad berhara Menkumham juga membatalkan AD/ART milik Partai Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) lantaran dianggap melanggar ketentuan Undang-undang Partai Politik.

Rahmad mencontohkan, aturan tentang kekuasaan tertinggi di tangan SBY selaku ketua Majelis Tinggi. Selain itu calon ketua umum harus persetujuan ketua Majelis Tinggi, AD/ART harus dirancang oleh Majelis Tinggi, dan kewenangan Mahkamah partai yang menjadi subordinasi dari AHY sebagai ketua umum dan Ketua Majelis Tinggi.

Menurutnya, Partai Demokrat pimpinan AHY telah membuat narasi menyesatkan. Salah satunya terkait sejarah pendirian partai. Dalam mukadimah Anggaran Dasar tahun 2020, kubu AHY menyebut hanya ada dua pendiri partai dan salah satunya adalah Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Hal itu menurut Rahmad telah menimbulkan keresahan luar biasa bagi penggagas, pendiri, dan deklarator partai yang masih hidup.

Rahmad yakin Menkumham akan bekerja secara profesional dan mendahulukan kepentingan bersama. Ia juga yakin Yasonna Laoly tak akan terpengaruh oleh opini publik dari kubu AHY. Menurut Rahmad, Menkumham dapat menerapkan asas contrarius actus sehingga dapat membatalkan keputusan sebelumnya karena terdapat cacat formil dan materiil serta bertentangan dengan undang-undang.

Rahmad mengaku percaya Menkumham dapat bekerja secara profesional dan mendahulukan kepentingan bersama. Dia menilai kubu SBY dan AHY sebagai pihak yang merusak demokrasi di Indonesia.

Sementara itu Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat pimpinan AHY,
Herzaky Mahendra Putra mengatakan, pernyataan kubu Moeldoko menunjukkan rasa frustasi. Selain itu menurut Herzaky, kubu Moeldoko tengah berupaya menutupi rasa malu lantaran menggelar KLB secara ilegal.

Saat memberikan komentar (25/3), Herzaky menyebut Darmizal dan kawan-kawan ingin mengalihkan isu kegagalan mereka mengambil alih Partai Demokrat melalui KLB Deli Serdang. Herzaky juga mengajak publik tidak terpengaruh dengan manuver kubu KLB pimpinan Moeldoko. Herzaky menegaskan, mereka tak lebih dari ‘begal politik’ yang gagal melakukan kudeta. (ant)

Leave a Comment

Recent Posts

SIT Darul Abidin Anak Didiknya Menciptakan Permainan Sehingga Otaknya Lebih Sehat

Kastara.Id,Depok - Wakil Walikota Depok Imam Budi Hartono memberikan Sambutan dalam Kegiatan Scratch Day Celebration…

KPU Depok Pastikan Tidak Diikuti Oleh Calon Perseorangan Dalam Pilkada 2024

Kastara.Id,Depok - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat Wili Sumarlin memastikan pemilihan…

55 Anggota PPK Depok di Lantik Dan Langsung Berkerja Untuk Pilkada Serentak 2024

Kastara.Id,Depok - Kali ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat secara  resmi melantik…

Pencabutan dan Pembatalan Surat Pernyataan Sikap

Kastara.Id,Depok - Berdasarkan  Nomor  015/BSS/PS/V-2024 TANGGAL 14 MEI 2024.  Seluruh jajaran pengurus Perkumpulan Barisan Supian…

Selamat Ginting: Jurnalisme Investigasi Berkontribusi Terhadap Pemerintahan Demokrati

Kastara.Id,Jakarta - Pengamat politik Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting menegaskan, jurnalisme investigasi keberadaannya sangat penting…

Selamat Ginting : Demokrasi Asli Indonesia Sumbernya Semangat Kolektivisme

Kastara.Id,Jakarta - Pengamat politik Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting mengungkapkan, demokrasi asli Indonesia sumbernya adalah…