Kastara.ID, Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan kembali melakukan aksi bagi-bagi sembako di jalanan. Hal ini terungkap setelah beredar video aksi tersebut di channel youtube. Video berdurasi 59 detik itu menyebutkan Jokowi tengah membagikan sembako pada Ahad (26/4).
Aksi ini langsung menuai komentar dari berbagai pihak. Sebagian besar menyayangkan tindakan bagi-bagi sembako di jalanan itu. Pasalnya aksi tersebut dilakukan di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Politisi Partai Gerindra Fadli Zon melalui akun twitternya @fadlizon menyebut tindakan Jokowi tersebut sangat bertentangan dengan prinsip PSBB. Selain itu pembagian sembako di jalanan juga sangat membahayakan. Pasalnya masyarakat cenderung berebutan guna mendapatkannya.
Dalam cuitan yang juga dimention ke akun Jokowi, @jokowi, Fadli meminta mantan Gubernur DKI Jakarta itu membagikan sembako secara beradab dan lebih merata. Salah satunya melalui RT dan RW setempat. Menurut Fadli, sebagai presiden seharuanya Jokowi memikirkan kebijakan yang lebih strategis.
Mantan Menko Maritim Rizal Ramli melalui akun twitternya @RamliRizal mengatakan, seharusnya Jokowi bisa membuat kebijakan yang lebih baik. Jokowi mempunyai banyak kekuasaan yamg seharusnya bisa menjadikan rakyat sejahtera. Membagikan sembako di jalanan menurut Rizal lebih mirip Santa Claus.
Selain itu mantan Menko Perekonomian ini menilai tindakan Jokowi layaknya calon anggota DPR yang melakukan pencitraan. Dalam cuitan yang diunggah kemarin (27/4), Rizal menyindir Jokowi seolah haus akan pengakuan.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai, sebagai kepala negara, Jokowi telah melanggar aturan yang dibuatnya sendiri. Pasalnya kebijakan PSBB yang diteken Jokowi telah melarang adanya kegiatan yang mengundang pengumpulan massa. Pembagian sembako di jalanan justru mengumpulkan banyak orang.
Sebelumnya, pada Kamis (9/4) lalu, Jokowi juga melakukan aksi serupa di kawasan Harmoni, Jakarta. Saat itu mobil sedan hitam yang ditumpangi Jokowi terekam kamera membagikan sembako kepada pengemudi ojek online. Meski Jokowi tak tampak turun dari mobil, namun aksi itu menjadi sorotan banyak pihak. Jokowi dinilai melanggar aturan physical distancing yang diterapkan guna mencegah penularan virus corona. (ant)