Kastara.ID, Misano — Aerodinamika di motor-motor MotoGP saat ini bisa dikatakan sudah melampaui batasnya.

Pabrikan harus segera mencari solusi bersama agar tidak semakin jauh dalam hal pengembangan aerodinamika.

Apakah mereka bersedia menunggu sampai 2027 untuk mengubah regulasi di MotoGP?

Sistem ini memang membuat motor menjadi lebih baik, lebih cepat, dan lebih stabil.

Tapi, sampai mana batas maksimalnya nanti? Sementara saat ini saja sudah banyak pembalap yang mengalami cedera yang serupa pada lengan kanan mereka.

Salah satu pabrikan Eropa, Aprilia mengaku menyukai aerodinamika, tapi mereka sadar bahwa harus ada regulasi yang membatasinya, jangan sampai lewat terlalu jauh.

“Jelas, kemajuan teknologi dan Anda harus siap untuk bereaksi. Saya suka motor MotoGP ini, sebenarnya saya menganggap diri saya penggemar winglet dan sirip, meski saya tahu kami sudah melangkah terlalu jauh. Kita butuh regulasi yang menghentikan ini dan kita tidak bisa menunggu sampai 2027,” ungkap CEO Aprilia, Massimo Rivola yang dimuat GPOne.com dan dilansir Motosan.es.

Karena itu, masalah saat ini di MotoGP, yakni sindrom kompartemen yang semakin banyak diderita oleh pembalap menunjukkan bahwa ada sesuatu yang tidak dilakukan dengan benar.

“Kami harus segera mengambil tindakan untuk menurunkan kinerja (motor). Jumlah pembalap yang menjalani operasi pada lengan kanan mereka terus meningkat dan itu berarti ada sesuatu yang salah. Fakta? Sederhana; motor ini melaju terlalu cepat dan berakselerasi serta mengerem terlalu keras. Jaman sekarang kalau bukan super atlet, jangan naik motor-motor ini,” tandas Rivola.

Aprilia sendiri telah berevolusi dari 2019 hingga sekarang, ada perbedaan yang sangat besar. Tapi kemenangan masih jarang terjadi.

“Aprilia telah banyak berubah, banyak berkembang, tapi saya masih belum berada di tempat yang saya inginkan, karena tujuan saya adalah untuk menang. Pada akhirnya, balapan adalah jurang maut dan akan ada banyak hal yang ingin saya lakukan. Tapi kami sedang membangun di atas fondasi yang tepat,” tandas Rivola menjabarkan.

Perubahan regulasi MotoGP baru bisa diubah pada tahun 2027 mendatang. (tra)