Kastara.ID, Depok- Persatuan Pencak Silat Indonesia atau disingkat PPSI didirikan pada tanggal 17 Agustus 1957 di Bandung, Jawa Barat, yang diketuai Kolonel R.A. Kosasih, Panglima Tentara dan Teritorium III Siliwangi, dibantu Kolonel Hidayat dan Kolonel Harun.

Sekarang PPSI Kota Depok sudah dibentuk dan bahkan sudah terpilih secara aklamasi Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yaitu Baba Sarjuni (67) yang biasa dipanggil “Ki Jujun”. Pembentukan tersebut dihadiri 30 perguruan silat dan sanggar di kediaman Pembina PPSI Iman Yuniawan, di Permata Depok, Ahad (30/1).

Baba Sarjuni mengatakan, dirinya berterima kasih diberi kepercayaan memimpin PPSI di Depok. “Mari kita bangun besarkan PPSI ini bersama-sama. Tanpa didukung dari kalian, saya tidak bisa berbuat apa-apa. Jangan pernah berebut yang paling tua, saya yang paling berjasa. Mari sama-sama kita kembangkan PPSI ini di Kota Depok,” ungkapnya.

Baba Sarjuni menambahkan, PPSI ini beda dengan IPSI. Kalau PPSI menitikberatkan pada seni dan budayanya. Makanya setiap pemain silat PPSI harus memakai alat musiknya seperti harus ada gendang, gongnya. Pemain Pencak Silat ini dipakai untuk penerima tamu dalam acara, makanya PPSI di bawah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Ketua Pembina PPSI Kota Depok Iman Yuniawan yang juga pelaku seni budaya mengatakan, pihaknya tak lupa mendoakan bagi sesepuh PPSI semoga dalam keadaan sehat. “Siapa lagi kalau bukan mereka yang memberikan pelajaran tentang seni budaya Depok bagi generasi penerusnya kita nanti?”

“Mari kita kembangkan seni budaya dan kita perkenalkan kepada generasi penerusnya. Siapa lagi kalau bukan kita yang bergerak untuk memperkenalkan pencak silat melalui PPSI. Dengan mengembangkannya di Depok, terutama bagi sekolah-sekolah, nanti akan disalurkan dan dikenalkan akar seni budaya kita,” kata Iman.

Iman menambahkan, PPSI harus diperkenalkan. Jika perlu harus berkembang dan masuk di seluruh pelosok RT/RW, khususnya Kota Depok. “Dengan begitu seni budaya kita tidak bakal hilang, itu cara yang efektif,” tandasnya.

Iman berharap, jika ada anggota PPSI yang berprestasi membawa nama baik Kota Depok, ingin masuk sekolah, ini akan mudah dan akan dipertimbangkan karena dia sudah ada bakat seninya dan mengharumkan nama Depok. (*)