Komunitas Team Good Boy (TGB) Resmi Berdiri

Kastara.ID, Jakarta – Lahirnya sebuah komunitas tentu saja menjadi sebuah momen penting sebagai bentuk aksi komitmen organisasi komunitas dalam berjalan mencapai visi–misi bersama. Team Good Boy (komunitas otomotif yang beranggotakan member yang memiliki kendaraan R2 All Variant) pada Sabtu (26/3) resmi dideklarasikan.  

Prasetya Wibisono atau “Babe” selaku founder Team Good Boy (TGB) menerangkan, saat ini pihaknya sudah memiliki 33 member aktif. “Karena sudah memenuhi syarat dari sebuah komunitas maka kami hari ini mendeklarasikan Team Good Boy sebagai komunitas dihadiri oleh beberapa tamu undangan yang hadir dari IMI Lampung, HDCI Lampung, APINDO, juga di-support dan disaksikan rekan komunitas, klub dan tim yang ada di Forum Sunmori Lampung,” ujarnya.  

Dalam sambutannya leader terpilih TGB Albert Mardian Saputra atau yang biasa disapa “Ang” menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas support dan dukungan dari semua tamu yang hadir. “Semoga TGB ke depannya menjadi komunitas yang memiliki atmosfer yang positif serta turut membantu dan menciptakan bikers yang dapat menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas serta bisa membantu mempromosikan sektor pariwisata melalu kegiatan yang akan dilaksanakan TGB ke depannya,” paparnya.

Seremoni dan deklarasi dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, pembacaan SK pelantikan, Pengucapan Ikrar Team Good Boy diikuti pengukuhan pengurus, penandatangan berita acara deklarasi oleh Founder, Constructor, dan Leader serta foto bersama para tamu undangan. Juga dimeriahkan kuis berisikan doorprize eksklusif dan ditutup dengan live music oleh band lokal TWD Project di saat makan malam Bersama.  

“Standing & Growing Together” jadi tema yang diambil dalam seremonial dan pengesahan ini. Tujuannya menunjukkan bahwa TGB berkembang dan maju bertahan bersama dalam kondisi apapun. Bisa mengadakan acara di masa pandemi begini dengan tetap patuhi protokol kesehatan yang berlaku.

“Kami ambil tema ini agar bertujuan member mampu menjaga eksistensi komunitas dan tumbuh berkembang bersama-sama mottonya “yang penting elunya, bukan motornya”, dalam artian TGB tidak pandang bulu tentang kendaraan apapun yang dipakai oleh para member asalkan setiap member dapat memberikan kontribusi yang positif untuk TGB,” ujar Reskiersa atau biasa disapa Bang AA selaku Kordinator acara dan juga salah satu Enforcer TGB.

Senada dengan hal tersebut, Bro Agus dari Forum Sunmori Lampung pun mengapresiasi langkah dari teman–teman TGB. “Apalagi di Lampung sendiri TGB sudah menjadi influencer bagi para bikers baik dari konten konten yang kreatif, pola riding, dan lain-lain, semoga dengan resmi menjadi komunitas TGB makin ciamik dengan misi positif bikers-nya.” (sla)