Kastara.ID, Jakarta – Warganet dikejutkan dengan munculnya tanda pagar atau tagar #UninstallTokopedia. Bahkan tagar ini sempat menjadi trending topik di lini masa Twitter. Hingga Sabtu (30/11), tagar tersebut sudah dicuitkan 11.900 kali.
Tagar tersebut berawal dari cuitan pemiliki akun @TolakBigotRI yang menampilkan video acara peragaan busana muslim dengan label Ria Miranda. Video berdurasi 11 detik itu menampilkan Ustad Haikal Hassan yang sedang berbicara di atas panggung. Pada latar belakangnya terdapat tulisan “Tokopedia presents Ria Miranda The Seventh Annual Show”. Akun tersebut mengaku heran bahkan miris lantaran panitia mengundang penceramah yang akrab dipanggil Babe itu.
Pihak Tokopedia langsung memberikan tanggapan atas cuitan tersebut. Melalui akun resminya @TokopediaCare, salah satu unicorn kebanggaan Indonesia ini mengatakan pihaknya adalah perusahaan teknologi Indonesia yang menghargai pandangan setiap masyarakat. Selain itu Tokopedia menentang keras diskriminasi atas dasar Suku, Agama, Ras, dan Antar Golongan (SARA). Tokopedia juga menolak radikalisme yang merusak persatuan bangsa.
Dalam cuitan tersebut, Tokopedia menjelaskan acara tersebut adalah hasil kerja sama dengan Ria Miranda, salah satu label busan muslim terkenal di e-commerce Tokopedia.
Menanggapi cuitan tersebut, beberapa warganet justru memberikan pembelaan. Pemilik akun @abiyyu991223 bertanya apa masalahnya jika Tokopedia benar-benar mengundang Ustadz Haikal Hassan. Pemilik akun menambahkan, jika kebencian sudah tertanam dalam hati akal sehat pun jadi rusak.
Pembelaan lucu diungkapkan pemilik akun @TuanGuruBatang2. Ia meminta Tokopedia tidak memperdulikan tagar #UninstallTokopedia. Pasalnya orang yang menyebarkan tagar tersebut bukan orang yang suka belanja. Pemilik akun berjanji meramaikan e-commerce Tokopedia. (mar)