PSSI

Kastara.ID, Jakarta – Situs resmi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dikabarkan jadi korban peretasan. Tindakan itu disinyalir bentuk kekecewaan atas kekalahan Timnas Indonesia dari Thailand dengan skor 0-4 pada leg pertama final Piala AFF, di Stadion Nasional, Singapura, Rabu (29/12).

Dikutip dari Antara, situs resmi PSSI yang menjadi korban peretasan adalah salah satu laman yang berjudul “Ayo…Tetap Semangat di Laga Kedua.” Laman itu berisi berita soal hasil pertandingan leg pertama final Piala AFF 2020.

Peretas atau hacker yang mengaku bernama “Anon7” dan “AnonSec Team” menjadikan laman tersebut berwarna hitam. Peretas juga menyertakan lagu “Garuda di Dadaku” yang dapat diunduh.

Selain itu, laman yang diretas juga menampilkan poster Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dengan gambar wajahnya yang disilang. Di bawah poster terdapat tulisan, “Indonesia mainnya bapuk apa karena ketum pssi masuk kamar ganti pemain? Yok indonesia bisa yok, masih ada leg 2, semangat! #opiwan #indonesiajuara”.

Peretas menyertakan pula alamat surat elektronik anonganteng@protonmail.com. Hingga Kamis (30/12) pukul 11.30 WIB, situs tersebut terpantau belum diperbaiki.

Seperti diketahui, pada leg pertama final Piala AFF, Timnas Indonesia kalah telak dari Thailand. Indonesia kebobolan 4 gol tanpa bisa mencetak gol balasan. Keempat gol Thailand dijaringkan oleh Chanathip Songkrasin, Supachok Sarachart, dan Bordin Phala.

Akibat kekalahan itu, Indonesia harus berjuang ekstra keras pada pertandingan leg kedua, Sabtu 1 Januari 2022 malam di Stadion Nasional, Singapura. Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan harus menang dengan selisih 5 gol untuk bisa jadi juara. (tra)