{"id":110414,"date":"2021-03-14T11:30:42","date_gmt":"2021-03-14T04:30:42","guid":{"rendered":"http:\/\/kastara.id\/?p=110414"},"modified":"2021-03-14T10:18:33","modified_gmt":"2021-03-14T03:18:33","slug":"rame-rame-comot-melodi-god-save-the-queen","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/kastara.id\/14\/03\/2021\/rame-rame-comot-melodi-god-save-the-queen\/","title":{"rendered":"Rame-rame Comot Melodi ‘God Save The Queen’"},"content":{"rendered":"
Oleh: Jaya Suprana<\/strong><\/em><\/p>\n TIDAK<\/strong> semua lagu kebangsaan memiliki perjalanan sejarah semulus lagu kebangsaan Indonesia, Indonesia Raya gubahan Wage Rudolf Supratman yang dipergelar perdana pada tanggal 28 Oktober 1928. Misalnya melodi lagu kebangsaan kerajaan Jerman, Swis, Amerika Serikat, Denmark, Swedia, Rusia, ternyata pernah rame-rame mencomot melodi lagu kebangsaan kerajaan Inggris.<\/p>\n Multi Nasional Setelah deklarasi kemerdekaan, Amerika Serikat juga sempat mencomot melodi yang sama untuk lagu kebangsaan God Save George Washington<\/em>, lalu berganti teks menjadi God Save the Thirteen States<\/em>\u00a0disusul berbagai teks versi lain sampai dengan tahun 1931 akhirnya Kongres Amerika Serikat resmi menetapkan\u00a0The Star-Spangled Banner\u00a0<\/em>sebagai lagu kebangsaan USA.\u00a0<\/em><\/p>\n Sementara Denmark, Swedia, bahkan Rusia juga pernah mencomot melodi gubahan John Bull\u00a0<\/em>itu sebagai musik lagu kebangsaan mereka masing-masing.\u00a0<\/em><\/p>\n Sampai masa kini, apabila melodi lagu kebangsaan kerajaan Inggris itu diperdengarkan tanpa teks di suatu upacara resmi, maka jangan kaget apabila warga Liechtenstein yang hadir langsung berdiri tegak dengan penuh rasa hormat! Sebab melodi karya John Bull itu, masih digunakan sebagai musik lagu kebangsaan kerajaan mungil itu, sampai sekarang! \u00a0<\/em><\/p>\n Bersyukur * Pembelajar Kebudayaan dan Peradaban.<\/strong><\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Oleh: Jaya Suprana TIDAK semua lagu kebangsaan memiliki perjalanan sejarah semulus lagu kebangsaan Indonesia, Indonesia Raya gubahan Wage Rudolf Supratman yang dipergelar perdana pada tanggal 28 Oktober 1928. Misalnya melodi lagu kebangsaan kerajaan Jerman, Swis, Amerika Serikat, Denmark, Swedia, Rusia, ternyata pernah rame-rame mencomot melodi lagu kebangsaan kerajaan Inggris. Multi Nasional Lagu kebangsaan kerajaan Inggris […]<\/p>\n","protected":false},"author":2,"featured_media":110434,"comment_status":"closed","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_exactmetrics_sitenote_active":false,"_exactmetrics_sitenote_note":"","_exactmetrics_sitenote_category":0,"footnotes":""},"categories":[3,4,6],"tags":[17090,41229],"yoast_head":"\n
\n<\/strong>Lagu kebangsaan kerajaan Inggris \u201cGod Save the Queen\u201d (bisa juga\u00a0King<\/em>\u00a0tergantung gender siapa yang sedang duduk di singgasana kerajaan Inggris) bertumpu di atas sebuah melodi karya solo-instrumental komponis Inggris, John Bull, untuk\u00a0virginal,\u00a0<\/em>alat musik gamitan abad XVI.<\/em>\u00a0<\/em>Namun melodi yang sama juga sempat dicomot lagu kebangsaan Jerman (Heil Dir im Siegerkranz,\u00a0<\/em>1870-1922), di samping Swiss (Rufst du, mein Vaterland\u00a0<\/em>sampai dengan 1961).\u00a0\u00a0<\/em><\/p>\n
\n<\/strong>Kita layak bersyukur bahwa melodi dan teks\u00a0Indonesia Raya\u00a0<\/em>kita benar-benar asli karya putra terbaik bangsa kita sendiri yang langsung resmi mantap ditetapkan sebagai Lagu Kebangsaan Republik Indonesia!\u00a0Indonesia Raya\u00a0<\/em>tidak perlu menempuh perjalanan berkelak-kelok melewati proses bingungologis comot sana, comot sini seperti lagu kebangsaan aneka ragam bangsa-bangsa lain, termasuk yang dianggap super power. Indonesia Tanah Airku, Tanah Tumpah Darahku<\/em>. (*) <\/strong><\/em><\/p>\n