{"id":76818,"date":"2020-04-01T11:40:58","date_gmt":"2020-04-01T04:40:58","guid":{"rendered":"https:\/\/kastara.id\/?p=76818"},"modified":"2020-04-01T13:13:42","modified_gmt":"2020-04-01T06:13:42","slug":"menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/","title":{"rendered":"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan"},"content":{"rendered":"

Kastara,ID, Jakarta – Industri makanan dan minuman (mamin) merupakan salah satu sektor manufaktur andalan yang selama ini memberikan kontribusi signfikan bagi perekonomian nasional, baik itu melalui capaian nilai investasi maupun ekspor. Bahkan, industri mamin juga dikategorikan sebagai sektor strategis lantaran menjadi penyedia pangan bagi masyarakat.<\/p>\n

\u201cApalagi, saat ini di tengah kondisi pandemi virus korona, kebutuhan pangan masyarakat semakin meningkat, seiring pula dengan adanya kebijakan untuk\u00a0work from home<\/em>\u00a0(bekerja dari rumah),\u201d kata Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita di Jakarta, Rabu (1\/4).<\/p>\n

Menghadapi kondisi tersebut, Menperin menegaskan, pihaknya terus menjaga produktivitas hingga distribusi sektor industri mamin di dalam negeri. Upaya ini agar pasokan pangan bagi masyarakat dapat terpenuhi dengan baik. \u201cMisalnya,\u00a0demand<\/em>\u00a0susu yang cukup naik, karena termasuk untuk meningkatkan imun,\u201d ungkapnya.<\/p>\n

Oleh karena itu, Kemenperin memberikan apresiasi kepada pelaku industri mamin di dalam negeri yang tetap semangat memacu produktivitasnya di tengah kondisi tekanan ekonomi global sampai pada dampak dari pandemi Covid-19. \u201cKami aktif melakukan koordinasi dengan Kementerian Pertanian dan Kementerian Perdagangan untuk menjaga ketersediaan bahan baku bagi industri mamin,\u201d tutur Agus.<\/p>\n

Selanjutnya, Kemenperin siap mendengar masukan dari para pelaku industri mamin di tanah air demi kemajuan sektor strategis tersebut. \u201cKemarin, kami telah melakukan\u00a0video conference<\/em>\u00a0dengan sejumlah pelaku industri mamin, termasuk dengan pengurus Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI),\u201d imbuhnya.<\/p>\n

Menteri AGK optimistis, industri mamin masih memberikan kontribusi yang signfikan bagi pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun ini. \u201cKami juga tetap memprioritaskan pengembangan industri mamin yang tergolong sektor industri kecil dan menengah (IKM),\u201d ujarnya.<\/p>\n

Kemenperin mencatat, sepanjang tahun 2019, industri mamin tumbuh sebesar 7,78% atau melampaui pertumbuhan ekonomi yang mencapai 5,02%. Selain itu, industri mamin memberikan sumbangsih paling besar terhadap nilai ekspor nasional, dengan menembus angka USD 27,28 miliar. Berikutnya, industri mamin menyetor nilai investasi hingga Rp 54 triliun.<\/p>\n

\u201cAktivitas industri mamin juga memberikan\u00a0multiplier effect<\/em>\u00a0yang luas, termasuk kepada para petani dan perternak kita,\u201d jelas Menperin. Bahkan, industri mamin menyerap paling banyak tenaga kerja di sektor manufaktur dengan jumlah 4,74 juta orang hingga Agustus 2019.<\/p>\n

Pemerintah telah menetapkan industri mamin sebagai salah satu sektor pionir dalam upaya menerapkan teknologi industri 4.0. Hal ini sesuai dengan arah peta jalan Making Indonesia 4.0. \u201cMaka itu, kami terus mendorong industri mamin bisa berinovasi agar semakin kompetitif, baik di kancah domestik maupun global,\u201d tandasnya.<\/p>\n

Dukung pemerintah
\n<\/strong><\/b>Ketua Umum GAPMMI Adhi S Lukman menyampaikan, pihaknya bertekad mendukung pemerintah dalam upaya memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di tengah kondisi sulit saat ini, termasuk dampak dari pandemi Covid-19. \u201cKali ini, dunia usaha tidak lagi memikirkan untung rugi, tapi bagaimana bersama-sama dengan pemerintah mengatasi masalah saat ini, sehingga bisa\u00a0recover<\/em>\u00a0cepat,\u201d paparnya.<\/p>\n

Menurut Adhi, dari pengalaman beberapa negara, produk mamin olahan menjadi salah satu andalan untuk ketersediaan pangan saat menghadapi sebuah bencana atau musibah. Oleh karenanya, diperlukan pasokan bahan baku agar bisa menjaga produktivitas industri mamin.<\/p>\n

\u201cKami telah menyampaikan kepada Bapak Menteri (Perindustrian) bahwa kami tetap ingin melakukan produksi dan distribusi sampai ke pusat perbelanjaan, bahkan sampai ke konsumen. Namun demikian, yang perlu diperhatikan, antara lain adalah kelancaran bahan baku dan arus logistik,\u201d terangnya.<\/p>\n

Sementara Sekretaris Jenderal Kemenperin Achmad Sigit Dwiwahjono mengungkapkan, sejumlah sektor industri di dalam negeri masih ada yang beroperasi di tengah menghadapi pandemi Covid-19. Namun, pihaknya telah mengimbau kepada para pelaku industri tersebut, agar mengutamakan protokol kesehatan serta arahan dari Gugus Tugas Covid-19.<\/p>\n

\u201cApabila ada yang tetap berproduksi, diharapkan dapat mengikuti pedoman penanganan Covid-19 yang ditetapkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Kesehatan,\u201d ujarnya.<\/p>\n

Meskipun ada beberapa sektor industri yang mengalami penurunan produksi di tengah kondisi saat ini, Sigit optimistis, ada pula sektor industri yang produksinya bakal meningkat drastis. \u201cContohnya, industri tekstil dan produk tekstil (TPT) yang akan mengalami peningkatan produksi karena berupaya memenuhi kebutuhan alat pelindung diri (APD),\u201d sebutnya. (mar)<\/strong><\/em><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"

Kastara,ID, Jakarta – Industri makanan dan minuman (mamin) merupakan salah satu sektor manufaktur andalan yang selama ini memberikan kontribusi signfikan bagi perekonomian nasional, baik itu melalui capaian nilai investasi maupun ekspor. Bahkan, industri mamin juga dikategorikan sebagai sektor strategis lantaran menjadi penyedia pangan bagi masyarakat. \u201cApalagi, saat ini di tengah kondisi pandemi virus korona, kebutuhan […]<\/p>\n","protected":false},"author":2,"featured_media":76824,"comment_status":"closed","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"_mi_skip_tracking":false,"_exactmetrics_sitenote_active":false,"_exactmetrics_sitenote_note":"","_exactmetrics_sitenote_category":0,"footnotes":""},"categories":[3,4],"tags":[3171,20541,6186,12117],"yoast_head":"\nMenjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan - Kastara.ID<\/title>\n<meta name=\"description\" content=\"Menghadapi kondisi tersebut, Menperin menegaskan, pihaknya terus menjaga produktivitas hingga distribusi sektor industri mamin di dalam negeri.\" \/>\n<meta name=\"robots\" content=\"index, follow, max-snippet:-1, max-image-preview:large, max-video-preview:-1\" \/>\n<link rel=\"canonical\" href=\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/\" \/>\n<meta property=\"og:locale\" content=\"id_ID\" \/>\n<meta property=\"og:type\" content=\"article\" \/>\n<meta property=\"og:title\" content=\"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan - Kastara.ID\" \/>\n<meta property=\"og:description\" content=\"Menghadapi kondisi tersebut, Menperin menegaskan, pihaknya terus menjaga produktivitas hingga distribusi sektor industri mamin di dalam negeri.\" \/>\n<meta property=\"og:url\" content=\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/\" \/>\n<meta property=\"og:site_name\" content=\"Kastara.id\" \/>\n<meta property=\"article:publisher\" content=\"https:\/\/www.facebook.com\/redaksi.kastara.id\" \/>\n<meta property=\"article:published_time\" content=\"2020-04-01T04:40:58+00:00\" \/>\n<meta property=\"article:modified_time\" content=\"2020-04-01T06:13:42+00:00\" \/>\n<meta property=\"og:image\" content=\"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:width\" content=\"900\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:height\" content=\"400\" \/>\n\t<meta property=\"og:image:type\" content=\"image\/jpeg\" \/>\n<meta name=\"author\" content=\"Redaksi\" \/>\n<meta name=\"twitter:card\" content=\"summary_large_image\" \/>\n<meta name=\"twitter:creator\" content=\"@kastara_id\" \/>\n<meta name=\"twitter:site\" content=\"@kastara_id\" \/>\n<meta name=\"twitter:label1\" content=\"Ditulis oleh\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data1\" content=\"Redaksi\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:label2\" content=\"Estimasi waktu membaca\" \/>\n\t<meta name=\"twitter:data2\" content=\"3 menit\" \/>\n<script type=\"application\/ld+json\" class=\"yoast-schema-graph\">{\"@context\":\"https:\/\/schema.org\",\"@graph\":[{\"@type\":\"Article\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#article\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/\"},\"author\":{\"name\":\"Redaksi\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#\/schema\/person\/ab57a9198f1926d8f5e8354cf14edb1e\"},\"headline\":\"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan\",\"datePublished\":\"2020-04-01T04:40:58+00:00\",\"dateModified\":\"2020-04-01T06:13:42+00:00\",\"mainEntityOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/\"},\"wordCount\":607,\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#organization\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg\",\"keywords\":[\"Achmad Sigit Dwiwahjono\",\"Adhi S Lukman\",\"Agus Gumiwang Kartasasmita\",\"Industri Mamin\"],\"articleSection\":[\"Berita\",\"Headline\"],\"inLanguage\":\"id\"},{\"@type\":\"WebPage\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/\",\"url\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/\",\"name\":\"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan - Kastara.ID\",\"isPartOf\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#website\"},\"primaryImageOfPage\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#primaryimage\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#primaryimage\"},\"thumbnailUrl\":\"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg\",\"datePublished\":\"2020-04-01T04:40:58+00:00\",\"dateModified\":\"2020-04-01T06:13:42+00:00\",\"description\":\"Menghadapi kondisi tersebut, Menperin menegaskan, pihaknya terus menjaga produktivitas hingga distribusi sektor industri mamin di dalam negeri.\",\"breadcrumb\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#breadcrumb\"},\"inLanguage\":\"id\",\"potentialAction\":[{\"@type\":\"ReadAction\",\"target\":[\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/\"]}]},{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"id\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#primaryimage\",\"url\":\"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg\",\"contentUrl\":\"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg\",\"width\":900,\"height\":400,\"caption\":\"Mamin\"},{\"@type\":\"BreadcrumbList\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#breadcrumb\",\"itemListElement\":[{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":1,\"name\":\"Beranda\",\"item\":\"https:\/\/kastara.id\/\"},{\"@type\":\"ListItem\",\"position\":2,\"name\":\"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan\"}]},{\"@type\":\"WebSite\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#website\",\"url\":\"https:\/\/kastara.id\/\",\"name\":\"Kastara.id\",\"description\":\"Menuju Perubahan\",\"publisher\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#organization\"},\"potentialAction\":[{\"@type\":\"SearchAction\",\"target\":{\"@type\":\"EntryPoint\",\"urlTemplate\":\"https:\/\/kastara.id\/?s={search_term_string}\"},\"query-input\":\"required name=search_term_string\"}],\"inLanguage\":\"id\"},{\"@type\":\"Organization\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#organization\",\"name\":\"Kastara.id\",\"url\":\"https:\/\/kastara.id\/\",\"logo\":{\"@type\":\"ImageObject\",\"inLanguage\":\"id\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#\/schema\/logo\/image\/\",\"url\":\"\/wp-content\/uploads\/2022\/09\/KastaradotID.jpg\",\"contentUrl\":\"\/wp-content\/uploads\/2022\/09\/KastaradotID.jpg\",\"width\":400,\"height\":400,\"caption\":\"Kastara.id\"},\"image\":{\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#\/schema\/logo\/image\/\"},\"sameAs\":[\"https:\/\/www.facebook.com\/redaksi.kastara.id\",\"https:\/\/x.com\/kastara_id\",\"https:\/\/www.instagram.com\/kastaramedia\",\"https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCeGiiL6-Jphb0XvgjnTraWg\"]},{\"@type\":\"Person\",\"@id\":\"https:\/\/kastara.id\/#\/schema\/person\/ab57a9198f1926d8f5e8354cf14edb1e\",\"name\":\"Redaksi\",\"sameAs\":[\"http:\/\/kastara.id\"],\"url\":\"https:\/\/kastara.id\/author\/jie-ao\/\"}]}<\/script>\n<!-- \/ Yoast SEO plugin. -->","yoast_head_json":{"title":"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan - Kastara.ID","description":"Menghadapi kondisi tersebut, Menperin menegaskan, pihaknya terus menjaga produktivitas hingga distribusi sektor industri mamin di dalam negeri.","robots":{"index":"index","follow":"follow","max-snippet":"max-snippet:-1","max-image-preview":"max-image-preview:large","max-video-preview":"max-video-preview:-1"},"canonical":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/","og_locale":"id_ID","og_type":"article","og_title":"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan - Kastara.ID","og_description":"Menghadapi kondisi tersebut, Menperin menegaskan, pihaknya terus menjaga produktivitas hingga distribusi sektor industri mamin di dalam negeri.","og_url":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/","og_site_name":"Kastara.id","article_publisher":"https:\/\/www.facebook.com\/redaksi.kastara.id","article_published_time":"2020-04-01T04:40:58+00:00","article_modified_time":"2020-04-01T06:13:42+00:00","og_image":[{"width":900,"height":400,"url":"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg","type":"image\/jpeg"}],"author":"Redaksi","twitter_card":"summary_large_image","twitter_creator":"@kastara_id","twitter_site":"@kastara_id","twitter_misc":{"Ditulis oleh":"Redaksi","Estimasi waktu membaca":"3 menit"},"schema":{"@context":"https:\/\/schema.org","@graph":[{"@type":"Article","@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#article","isPartOf":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/"},"author":{"name":"Redaksi","@id":"https:\/\/kastara.id\/#\/schema\/person\/ab57a9198f1926d8f5e8354cf14edb1e"},"headline":"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan","datePublished":"2020-04-01T04:40:58+00:00","dateModified":"2020-04-01T06:13:42+00:00","mainEntityOfPage":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/"},"wordCount":607,"publisher":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/#organization"},"image":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg","keywords":["Achmad Sigit Dwiwahjono","Adhi S Lukman","Agus Gumiwang Kartasasmita","Industri Mamin"],"articleSection":["Berita","Headline"],"inLanguage":"id"},{"@type":"WebPage","@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/","url":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/","name":"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan - Kastara.ID","isPartOf":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/#website"},"primaryImageOfPage":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#primaryimage"},"image":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#primaryimage"},"thumbnailUrl":"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg","datePublished":"2020-04-01T04:40:58+00:00","dateModified":"2020-04-01T06:13:42+00:00","description":"Menghadapi kondisi tersebut, Menperin menegaskan, pihaknya terus menjaga produktivitas hingga distribusi sektor industri mamin di dalam negeri.","breadcrumb":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#breadcrumb"},"inLanguage":"id","potentialAction":[{"@type":"ReadAction","target":["https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/"]}]},{"@type":"ImageObject","inLanguage":"id","@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#primaryimage","url":"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg","contentUrl":"https:\/\/kastara.id\/wp-content\/uploads\/2020\/04\/Agus-Gumiwang-Kartasasmita34.jpg","width":900,"height":400,"caption":"Mamin"},{"@type":"BreadcrumbList","@id":"https:\/\/kastara.id\/01\/04\/2020\/menjaga-produktivitas-industri-mamin-dengan-penuhi-pasokan\/#breadcrumb","itemListElement":[{"@type":"ListItem","position":1,"name":"Beranda","item":"https:\/\/kastara.id\/"},{"@type":"ListItem","position":2,"name":"Menjaga Produktivitas Industri Mamin dengan Penuhi Pasokan"}]},{"@type":"WebSite","@id":"https:\/\/kastara.id\/#website","url":"https:\/\/kastara.id\/","name":"Kastara.id","description":"Menuju Perubahan","publisher":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/#organization"},"potentialAction":[{"@type":"SearchAction","target":{"@type":"EntryPoint","urlTemplate":"https:\/\/kastara.id\/?s={search_term_string}"},"query-input":"required name=search_term_string"}],"inLanguage":"id"},{"@type":"Organization","@id":"https:\/\/kastara.id\/#organization","name":"Kastara.id","url":"https:\/\/kastara.id\/","logo":{"@type":"ImageObject","inLanguage":"id","@id":"https:\/\/kastara.id\/#\/schema\/logo\/image\/","url":"\/wp-content\/uploads\/2022\/09\/KastaradotID.jpg","contentUrl":"\/wp-content\/uploads\/2022\/09\/KastaradotID.jpg","width":400,"height":400,"caption":"Kastara.id"},"image":{"@id":"https:\/\/kastara.id\/#\/schema\/logo\/image\/"},"sameAs":["https:\/\/www.facebook.com\/redaksi.kastara.id","https:\/\/x.com\/kastara_id","https:\/\/www.instagram.com\/kastaramedia","https:\/\/www.youtube.com\/channel\/UCeGiiL6-Jphb0XvgjnTraWg"]},{"@type":"Person","@id":"https:\/\/kastara.id\/#\/schema\/person\/ab57a9198f1926d8f5e8354cf14edb1e","name":"Redaksi","sameAs":["http:\/\/kastara.id"],"url":"https:\/\/kastara.id\/author\/jie-ao\/"}]}},"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/76818"}],"collection":[{"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/users\/2"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=76818"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/76818\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/media\/76824"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=76818"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=76818"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/kastara.id\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=76818"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}