Apel Siaga Ganyang Komunis

Kastara.ID, Jakarta – La Ilaha Illa Allah
Muhammad Rasulullah

Pancasila Warisan Ulama
Pancasila Dasar Negara
Ketuhanan Yang Maha Esa
Intisari Dari Pancasila

La Ilaha Illa Allah
Muhammad Rasulullah
Pancasila wajib kita jaga
Dari Kaum Antiagama

Kaum Penista Ulama
Kaum Perusak Negara

La Ilaha Illa Allah
Muhammad Rasulullah

Demikian lirik lagu Mars Bela Pancasila yang berkumandang di Lapangan Ahmad Yani, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Persaudaraan Alumni atau PA 212 dan Aliansi Nasional Anti Komunis menggelar Apel Siaga Ganyang Komunis Jabodetabek hari ini, Ahad (5/7). Aksi ini diramaikan dengan pemutaran lagu Mars Bela Pancasila.

Seperti tayangan di akun YouTube Front TV, chanel milik Front Pembela Islam (FPI), lagu ini diciptakan oleh Imam Besar FPI, Rizieq Shihab. Lagu ini baru dirilis pekan lalu.

Lagu ini menceritakan tentang Pancasila yang merupakan warisan ulama. Lagu ini juga sekaligus menegaskan jika Pancasila adalah dasar agama.

Menurut Rizieq, Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan intisari dari Pancasila. Melalui lagu ini, Rizieq meminta Pancasila dijaga dari kaum antiagama, penista ulama, dan perusak negara.

Apel diikuti sekitar ratusan peserta yang terdiri dari kesatuan tempur dari masing-masing ormas. Setelah dibuka oleh inspektur upacara, kemudian dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Alquran yang dibacakan Ustaz Harun dan ditambah doa keselamatan negara.

Meski berada di bawah teriknya sinar matahari, Pasukan Ganyang Komunis tetap bersemangat untuk mengikuti apel tersebut. Pasukan yang telah dikukuhkan pada hari ini merupakan garda terdepan dalam menyelamatkan NKRI dari Komunis dan orang terdepan dalam menolak semua butir rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Negara (HIP). (ant)