Headline

Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI Dinilai Pilihan Tepat

Kastara.id, Jakarta – Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengatakan, Presiden RI Joko Widodo sangat tepat menunjuk Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI, karena sesuai persyaratan pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan.

Menurut Gatot, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dipilih oleh Presiden untuk menjadi Panglima TNI karena masa dinas militernya masih panjang untuk menghadapi tantangan tugas ke depan khususnya mengawal pesta demokrasi, yang akan berlangsung pada 2018 dan 2019.

“Ini suatu kebanggaan dan saya yakin Pak Hadi mampu untuk memimpin khususnya menghadapi tahun politik yang memerlukan perhatian lebih, mengingat konstelasi politik sangat tinggi dibeberapa daerah. TNI bisa menjadi penengah, kuncinya TNI netral dan Pak Hadi sudah paham mengenai hal itu,” ungkap Gatot kepada wartawan sebelum pelaksanaan Fit and Proper Test Marsekal TNI Hadi Tjahjanto sebagai calon Panglima Tentara Nasional Indonesia bertempat di Lobi Gedung Nusantara II, Komplek DPR, Senayan, Jakarta (6/12).

Gatot Nurmantyo menjelaskan, kehadirannya bersama Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Mulyono dan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi ke Gedung DPR/MPR RI untuk mengantarkan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto yang akan menjalani Fit and Proper Test calon Panglima TNI. Hal ini sebagai wujud bahwa Jenderal TNI Mulyono dan Laksamana TNI Ade Supandi siap dipimpin oleh Marsekal TNI Hadi Tjahjanto setelah dilantik oleh Presiden RI menjadi Panglima TNI.

“Saya sebagai Panglima merasa bangga bahwa di antara Kepala Staf Angkatan menjadi Panglima TNI. Setelah dilantik oleh Presiden RI, saya dengan tulus ikhlas akan menyerahkan tongkat komando dan siap mendampingi Pak Hadi apabila diperlukan sesuai dengan petunjuk Presiden,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut Panglima TNI mengatakan, meskipun Jenderal TNI Mulyono dan Laksamana TNI Ade Supandi sebagai senior, akan tetap loyal di bawah kepemimpinan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

“Ini menjadi penting, menunjukkan kesiapannya dipimpin oleh junior. Secara akademik, Kasad dan Kasal merupakan lulusan pendidikan militer tahun 1983, sedangkan Kasau lulus pendidikan militer tahun 1986,” tutupnya. (npm)

Leave a Comment

Recent Posts

Menjodohkan Anies-Ahok di Pilgub Jakarta?

Kastara.ID, Jakarta - Banyak tokoh nasional yang diwacanakan potensial maju pada Pilgub Jakarta 2024. Soal…

Meninjau Langsung Lokasi Banjir di RT 04 RW 08 Kelurahan/Kecamatan Cipayung

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan banjir di Jembatan Kali Pesanggrahan…

Ahli Waris Kampung Bojong Malaka Gelar Silaturahmi dan Doa Bersama

  Kastara.Id,Depok - Ahli waris Kampung Bojong Malaka mengadakan halal bihalal dan doa bersama agar…

Nuroji : Gerindra Sudah Mengantongi Dua Nama Supian Suri dan Yeti Wulandari Untuk Walikota dan Wakilnya

Kastara.Id,Depok- Nuroji anggota DPR RI Fraksi Gerindra  terpilih kembali di Pileg 2024 menghadiri undangan acara…

Pemerintah Kota Depok Harus Ada BPR Untuk Peningkatan Ekonomi Daerah

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan membentuk Bank Perkreditan Rakyat atau BPR sebagai…

Paripurna DPRD Depok Dalam Rangka Memperingati HUT Depok ke-25

Kastara.Id,Depok- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati HUT…