Kastara.ID, Jakarta – Kapolres Puncak AKBP Dicky Saragih menyatakan Personel TNI-Polri terlibat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di sekitar Jembatan Unggul, Kabupaten Puncak, Papua.

Baku tembak terjadi saat petugas hendak mengambil barang bukti berupa sepeda motor milik almarhum Rusman Heidar (30), warga yang tewas dianiaya KKB.

“Memang benar terjadi kontak tembak saat anggota hendak mengambil sepeda motor milik korban yang dianiaya hingga tewas di sekitar Kampung Jenggerpaga, Selasa malam,” kata Kapolres Puncak AKBP Dicky Saragih seperti dikutip Antara, Rabu (10/2).

Dicky mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Tim gabungan TNI-Polri ke lokasi sekitar pukul 10.00 WIT, dan saat berupaya mengambil sepeda motor yang menjadi barang bukti ditembaki KKB hingga terjadi kontak tembak.

Sepeda motor korban saat diambil sudah tidak berada di tempat kejadian perkara (TKP), karena sudah dipindahkan, diduga dilakukan KKB untuk memancing aparat keamanan.

“Barang bukti berupa sepeda motor itu dipindahkan ke ujung Jembatan Unggul,” kata Dicky. (ant)