Kastara.ID, Valencia – Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengalami kecelakaan highside di seri pembuka MotoGP 2020 di sirkuit Jerez, Grand Prix Spanyol Juli lalu. Kecelakaan itu mematahkan lengan kanan bagian atasnya dan telah dioperasi.
Marquez pun mencoba kembali ke lintasan untuk MotoGP Andalusia (seri kedua) hanya beberapa hari setelah operasi.
Setelah operasi kedua ini, Marquez harus absen panjang, bahkan HRC sudah mengonfirmasi jika juara dunia bertahan itu akan absen sampai final Portimao.
Sepanjang Ceko sampai Portugal nanti, Marquez digantikan sementara oleh pembalap penguji Honda, Stefan Bradl.
Tapi, sekarang banyak beredar rumor jika Marquez membutuhkan operasi ketiga pada lengannya itu. Hal ini mungkin bisa berdampak pada proses pemulihannya lagi yang bisa saja akan memakan waktu lebih lama.
Jika benar, maka Marquez kemungkinan tak bisa langsung tampil di seri pembuka, mungkin akan melewatkan beberapa balapan awal di 2021 nanti.
Seperti dilaporkan The Race, operasi ketiga Marquez ditujukan untuk cangkok tulang.
Menurut seorang ahli medis yang akrab dengan cedera balap motor yang dikonsultasikan oleh The Race, skenario yang dihadapi Marquez bisa jadi bukan karena patahnya lengan, suatu kondisi yang muncul ketika tulang yang patah tidak dapat sembuh sepenuhnya tanpa intervensi bedah.
Dan jika ini yang menjadi inti masalahnya sekarang, maka Marquez akan menghadapi periode pemulihan yang jauh lebih lama dari yang diperkirakan oleh timnya.
Jika ia membutuhkan cangkok tulang, kemungkinan besar ia akan diminta setidaknya 12 minggu untuk gerakan terbatas dengan lengan sebelum memulai periode rehabilitasi dan fisioterapi yang ekstensif.
Berbicara kepada surat kabar Italia, Gazzetta Dello Sport kemarin, manajer Marquez, Emilio Alzamora tidak menyangkal laporan komplikasi lebih lanjut, hanya menyatakan bahwa berita akan dipublikasikan ketika Marquez dan timnya siap untuk melakukannya.
“Telah ada siaran pers, dan bagaimanapun kami telah mengatakan bahwa akan memakan waktu dua hingga tiga bulan setelah operasi kedua,” papar Alzamora.
“Setiap orang dapat menyampaikan pendapatnya, tapi ketika kita memiliki sesuatu yang baru untuk dikatakan kita akan berbicara. Sekarang kita butuh kesabaran dan menunggu. Jika ada masalah itu karena hal-hal tidak dilakukan dengan baik pada awalnya,” pungkas Alzamora. (tra)