Headline

E-Sport Bisa Harumkan Indonesia di Kancah Olahraga Prestasi

Kastara.ID, Jakarta – Menpora Imam Nahrawi menyampaikan E-sport adalah masa depan Indonesia, di dalamnya ada potensi industri hingga pernah mengharumkan nama Indonesia. Hal itu disampaikannya saat menghadiri Grand Final AoV Star League (ASL) Season II 2019 pertandingan E-sport Arena of Valor (AoV) di Tennis Indoor, Senayan, Jakarta, Sabtu (16/2) siang.

Menpora mengaku ingin menjadi bagian dari keluarga besar E-sport. E-sport dinilainya menjadi masa depan Indonesia. “Karena E-sport adalah masa depan Indonesia, tidak hanya soal industri, tidak hanya soal bertemu, berkumpul di komunitas solid, tapi E-sport pernah dan akan terus mengharumkan Indonesia dalam kancah olahraga prestasi,” ujarnya didampingi istrinya, Shobibah Rohmah.

“Seperti saya ini sepulang kondangan bisa juga langsung main game, sehabis ke kantor bisa main game mabar sama yang lain. Karena saya ingin menjadi bagian dari keluarga besar E-sport,” kata Menpora.

E-sport lanjutnya, masuk ke pertandingan multievent karena pernah dimulai di Indonesia saat Asian Games 2018. Bulan November mendatang E-sport akan secara resmi dipertandingkan di SEA Games Filipina 2019.

Tak hanya itu, menteri asal Bangkalan, Madura, ini juga mengabarkan kepada para orang tua, guru, juga pejabat negara untuk mendukung dan mendorong anak-anaknya, anak didiknya dipromosikan menjadi atlet E-sport yang nantinya mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

“Selamat, kami bangga dan gembira AOV akan menjadi salah satu yang terbesar di negeri ini dan akan diikuti masyarakat dunia, terima kasih para sponsor,” kata Menpora bersama Deputi Pembudayaan Olahraga R. Isnanta dan Staf Ahli Ekonomi Kreatif Jonni Mardizal.

Sementara Head of Garena Indonesia Hans Kurniadi Saleh menyampaikan tim-tim yang masuk final ASL 2019 telah bertanding sejak bulan September 2018, hingga babak final ini telah ada 4 tim terbaik mereka adalah EVOS, SES, DG, dan GGWP.ID yang bertanding memperebutkan piala dan total hadiah Rp 2,6 miliar pada babak final ini.

“Keempat tim ini (EVOS, SES, DG, dan GGWP.ID) akan memperebutkan total hadiah Rp 2,6 miliar dan juga menjadi wakil Indonesia di ajang AOF World Championship 2019,” ucap Hans.

“Kami dari Garena terus berkomitmen untuk membawa ajang-ajang seperti ini agar tidak kalah dengan ajang-ajang di luar negeri baik dari turnamen-turnamen grassroot, kota-kota, hingga seperti ASL Season II ini,” tambahnya.

Pihaknya, lanjutnya, juga sedang merilis satu turnamen baru yang juga didukung oleh Kemenpora yakni Garena Goes to School. “Ribuan pelajar lebih dari 22 kota, lebih dari 1000 sekolah akan bertanding memperebutkan piala bergengsi dan akan memperoleh beasiswa. Mari kita dukung para pemain yang nantinya menjadi wakil Indonesia di ajang internasional,” tutupnya. (lan)

Leave a Comment

Recent Posts

Menjodohkan Anies-Ahok di Pilgub Jakarta?

Kastara.ID, Jakarta - Banyak tokoh nasional yang diwacanakan potensial maju pada Pilgub Jakarta 2024. Soal…

Meninjau Langsung Lokasi Banjir di RT 04 RW 08 Kelurahan/Kecamatan Cipayung

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan banjir di Jembatan Kali Pesanggrahan…

Ahli Waris Kampung Bojong Malaka Gelar Silaturahmi dan Doa Bersama

  Kastara.Id,Depok - Ahli waris Kampung Bojong Malaka mengadakan halal bihalal dan doa bersama agar…

Nuroji : Gerindra Sudah Mengantongi Dua Nama Supian Suri dan Yeti Wulandari Untuk Walikota dan Wakilnya

Kastara.Id,Depok- Nuroji anggota DPR RI Fraksi Gerindra  terpilih kembali di Pileg 2024 menghadiri undangan acara…

Pemerintah Kota Depok Harus Ada BPR Untuk Peningkatan Ekonomi Daerah

Kastara.Id,Depok - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan membentuk Bank Perkreditan Rakyat atau BPR sebagai…

Paripurna DPRD Depok Dalam Rangka Memperingati HUT Depok ke-25

Kastara.Id,Depok- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Depok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka memperingati HUT…