Kastara.ID, Depok – Yayasan Ayodya Pala memasuki usia yang ke-41 sejak berdirinya 24 April 1980. Siswanya dalam bidang tari trandisional sudah mencapai 2000 siswa di 41 cabang Ayodya Pala yang tersebar di pelosok baik itu di dalam negeri maupun manca negara dengan mengutamakan budaya Indonesia.

Ayodya Pala sebagai pusat pelestarian, pendidikan, dan pengembangan seni trandisonal Indonesia terletak di Jalan Melati Raya, Kelurahan Depok, Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Depok.

Ketua Yayasan Ayodya Pala Budi Agustina mengatakan terima kasih kepada orang tua yang mempercayai Ayodaya Pala untuk mendidik anak-anaknya mencetak penari handal yang bisa mencintai warisan seni budaya bangsa Indonesia.

Prestasi yang telah dihasilkan Ayodya Pala merupakan kerja cerdas seluruh keluarga besar Ayodya Pala. Ini merupakan wadah yang akan mendidik generasi muda menjadi peduli dan mengetahui bahwa di balik suksesnya negeri ini, ada nilai-nilai budaya masyarakat Indonesia, salah satunya seni budaya tradisional. Untuk itu Ayodya Pala ada.

“Alhamdulilah Ayodya Pala mendapat kepercayaan dari masyarakat khususnya Depok, untuk mendidik anak-anaknya mencintai budaya seni tari tradisional,” kata Budi Agustina.

Ayodya Pala menyumbang industri kreatif sebagai salah satu penunjang perekonomian di negara kita, seperti mencetak tenaga pelatih tari, seniman musik kompeten yang dapat menghasilkan nilai-nilai ekonomi bagi mereka.

Menteri Pariwisata dan ekonomi kreatif, Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada pimpinan Ayodya Pala, para mentor, para pengajar, para siswa Ayodya Pala. “Selamat ulang tahun yang ke-41, saya selalu mendukung Industri kreatif karena menjadi salah satu penggerak perekonomian bangsa,” katanya.

Sandiaga Uno akan selaku turut mendukung kegiatan kreasi anak bangsa yang selalu berupaya menerapkan seni budaya tradional Indonesia.

Sandiaga berharap Ayodya Pala menjadi wadah para seniman tradisional, semoga ke depannya bisa mencetak seniman-seniman baru yang selalu mencintai budaya bangsa Indonesia. (*)