Kastara.ID, PortimaoPembalap Repsol Honda, Marc Marquez, secara mengejutkan merebut posisi Pole di menit terakhir Kualifikasi MotoGP Portugal, Sabtu (25/3).

Setelah sesi berakhir, Marquez menjelaskan kepada pers bahwa salah satu cara melaju kencang adalah dengan mengekor ke pembalap lain.

Selama Kualifikasi 2 berlangsung, Marquez terlihat menembel di belakang pembalap Ducati Lenovo, Enea Bastianini.

Marquez sadar bahwa permainannya tidak cantik, tapi untuk saat ini dengan kondisi sulit Honda, ini menjadi satu-satunya cara Marquez bisa bertahan.

“Saya tidak tahu bagaimana saya melakukannya (berhasil meraih Pole). Sedikit juggling. Saya butuh slipstream, seseorang di depan. Ini cara lain untuk mendapatkan waktu (lap),” papar Marquez kepada DAZN.

“Ini adalah keterampilan yang harus saya manfaatkan. Ini bukan cara terindah untuk melakukannya, tapi ketika Anda punya titik kuat, Anda harus memanfaatkannya,” imbuh Marquez.

Mengekor ke pembalap lain tidak sekadar menempel begitu saja, butuh keahlian khusus untuk mengelola slipstream, dan Marquez salah satu yang jago dalam hal ini.

“Saya melakukan lap pertama sendiri, untuk mencoba menemukan limit motor, dan kemudian ketika Anda berada di belakang seseorang, Anda bisa menutup mata dan terus menggeber motor, ketika mereka mengerem, Anda mengerem, ketika mereka tancap gas (berakselerasi) Anda cantap gas,” jelasnya.

Posisi pertama dalam Kualifikasi bukan posisi sebenarnya Marquez, karena dia mendapatkannya dengan bantuan slipstream.

“Ini bukan posisi kami yang sebenarnya, tapi ini penting karena ada dua balapan dan kami telah memenangkan (unggul) sesuatu,” tandas Marquez.

Hasil Kualifikasi akan menjadi penentu start untuk Sprint pada Sabtu dan juga balapan utama pada Ajad (26/3) besok. (tra)