Sebenarnya Binder finis ketiga dalam balapan 26 lap di Assen, Ahad (25/6) kemarin.
Namun Binder kembali mendapat track limits, sama seperti saat Sprint Race sehari sebelumnya.
Pembalap Red Bull KTM Factory Racing itu mendapat tambahan waktu tiga detik, dia harus turun satu posisi dan menyerahkan podiumnya kepada pembalap Spanyol, Aleix Espargaro.
Binder akhirnya ditetapkan berada di urutan keempat, hasil yang sangat pahit dan mengecewakan.
Meski demikian, Binder tak marah dengan Race Direction, karena aturan adalah aturan. Binder marah kepada diri sendiri karena telah mengecewakan kerja keras timnya.
“Aleix menunjuk ke area hijau di lap perlambatan. Awalnya saya tidak yakin dan melihat di layar bahwa kamera mengikuti saya. Itu bukan pertanda baik,” ungkap Binder
Awalnya Binder sempat bingung dan tidak percaya. Tapi kemudian sadar bahwa dirinya mendapat track limits lagi.
“Saya akhirnya melihat penalti ketika sampai di dalam Pit,” ungkap Binder yang dilansir Speedweek.com.
Luapan kemarahan Binder tidak ditujukan kepada Race Direction, tapi marah dan kecewa pada dirinya sendiri.
“Saya merasa sangat kasihan pada tim karena saya menghancurkan dua podium untuk mereka. Mereka bekerja keras, jadi kesalahan ini sangat pahit,” tandasnya.
“Aturan adalah aturan. Itu mengganggu saya bahwa saya melakukan kesalahan yang sama dua kali. Tapi baik pada hari Sabtu maupun hari Ahad saya tidak melihat kesalahan tersebut. Finis keempat tidak buruk, tapi dua podium akan lebih baik,” pungkasnya.
Walau Binder menggapai finis di posisi ketiga dalam Sprint dan balapan utama, namun keduanya terkena track limits, dengan penalti 3 detik tambahan waktu. (tra)