Kastara.ID, Jakarta – Kedutaan Besar (Kedubes) beberapa negara di Jakarta tidak sepenuhnya percaya Indonesia bebas penyebaran virus corona. Para diplomat dari Amerika Serikat (AS), Kanada, dan Australia bahkan mengkhawatirkan penanganan wabah virus corona yang dilalukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Indonesia.
Kedutaan Besar AS menyebut mantan Duta Besar Joseph R Donovan mengaku prihatin dengan penyebaran virus corona. Hal itu disampaikan sebelum menyelesaikan tugas diplomatiknya (14/2).
Donovan menyatakan, pihaknya secara rutin mengadakan pertemuan dengan pejabat Indonesia dalam upaya meningkatkan hubungan bilateral. Pihak Kedubes AS di Jakarta juga selalu mengamati perkembangan penyebaran virus corona, termasuk di Indonesia. Pemerintah AS, menurut Donovan telah memberikan bantuan materi dan teknis kepada Indonesia, serta negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara.
Media Australia, The Sydney Morning Herald (27/2) melaporkan, para duta besar sempat menyampaikan keprihatinan mereka terhadap Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto dan pejabat lainnya. Para diplomat juga meminta pemerintah Indonesia lebih sering melakukan pengujian virus corona atau Covid-19.
The Sydney Morning Herald, menyebut pertemuan dilakukan secara tertutup. Namun pejabat AS sempat menyebarkan poin-poin dalam pembicaraan itu. Selain permintaan dilakukannya tes atau deteksi virus corona, para diplomat juga menyoroti banyaknya rumah sakit di Indonesia yang tidak memiliki Alat Pelindung Diri (APD) secara memadai.
Para diplomat mencontohkan tak ada ruang isolasi yang cukup dan tidak memadainya transportasi spesimen. Itulah sebabnya para diplomat, khususnya dari AS, Kanada, dan Australia kerap bertemu satu sama lain guna membahas hal tersebut. (ant)