Kastara.ID, Banyuwangi – Kejuaraan Banyuwangi International Bicycle Minicross (BMX) Competition 2019 yang digelar pada 26-27 Oktober 2019 meraih nilai “excellent” dari Union Cycliste International (UCI).
Menurut salah satu utusan UCI Loyal Ma, ajang kejuaraan BMX Banyuwangi memenuhi sejumlah kriteria, meliputi penyelenggaraan lomba, peserta, hingga track di Sirkuit Muncar sebagai arena balap, Ahad (27/10). Dari segi penyelenggaraaan lomba, Banyuwangi International BMX Competition terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Banyuwangi dalam mendorong pengembangan balap sepeda di Indonesia. Dari segi peserta, kompetisi ini diikuti pembalap sepeda dengan kaliber sangat tinggi baik di kelas men maupun women.
Sedangkan dari segi track, Banyuwangi memiliki track yang luar biasa dan berkelas dunia. Terbukti Banyuwangi terpilih menjadi satu dari enam kota di Asia untuk menggelar Hors Class (HC). HC menjadi salah satu kelas paling bergengsi di kalangan atlet karena di level ini memiliki poin besar. Melalui HC, para pembalap memiliki kesempatan untuk mendulang poin sebanyak-banyaknya agar bisa lolos ke ajang Olimpiade 2020 mendatang.
Dalam ajang ini, untuk kelas Elite Women dimenangkan oleh Caroline Buchanan asal Australia dengan waktu tempuh 36,996 detik. Untuk kelas Elite Men dimenangkan oleh Quillan Isidore asal Inggris dengan waktu tempuh 32,965 detik. Indonesia menempati peringkat ketujuh dalam Elite Men yang diraih oleh I Gusti Bagus Saputra dengan waktu tempuh 35,785 detik, sedangkan untuk Elite Women Indonesia belum mendapatkan juara. (sud)