Jakarta Zero Genangan Dicanangkan Dinas SDA

Kastara.ID, Jakarta – Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta mencanangkan Jakarta Zero Genangan, khususnya di lokasi-lokasi strategis untuk mengantisipasi musim hujan.

Kepala Dinas SDA DKI Jakarta Juaini Yusuf mengatakan, pencanangan ini merupakan tindak lanjut penandatangan Pakta Integritas yang sudah dilakukan di lima wilayah kota bersama para wali kota, kepala suku dinas (Kasudin) SDA, serta Kasudin Bina Marga.

“Mulai hari ini kita melakukan pembersihan tali-tali air serta pengerukan saluran di tepi jalan secara serentak di lima wilayah kota. Pagi ini kita lakukan apel bersama 1.000 Satgas Sudin SDA Jakarta Pusat dan Satgas Aliran Tengah Dinas SDA,” ujarnya usai memimpin apel Jakarta Zero Genangan, di Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11).

Juaini menjelaskan, khusus Jakarta Pusat, lokasi jalan strategis yang menjadi fokus penanganan di antaranya, Jalan MH Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, dan kawasan Jalan Medan Merdeka.

“Sebetulnya, pembersihan tali air dan saluran ini memang sudah sering dilakukan. Namun, kami harus terus lakukan agar dapat dipastikan dengan upaya tersebut Jakarta bisa zero genangan,” terangnya.

Menurutnya, usai pelaksanaan apel ini seluruh Satgas Dinas SDA baik di tingkat provinsi, kota, hingga kecamatan harus selalu siaga dalam mengantisipasi terjadinya genangan, terutama di jalan-jalan atau lokasi strategis lainnya.

“Kesiapsiagaan ini penting, pemetaan daerah atau lokasi jalan rawan genangan harus dipahami betul. Kalau sudah terlihat akan turun hujan standby di lokasi,” ungkapnya.

Juani menambahkan, untuk mengantisipasi terjadinya genangan maupun banjir, Dinas SDA juga sudah memaksimalkan pengerukan atau normalisasi saluran mikro dan makro hingga waduk dan embung.

“Kami juga menyiagakan sebanyak 300 pompa mobile di lima wilayah DKI Jakarta,” ucapnya.

Tidak kalah penting, sambung Juani, Dinas SDA juga melakukan koordinasi dan memperkuat sinergisitas dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dalam mengatasi masalah genangan atau banjir.

“Kami juga meminta masyarakat untuk ikut berperan aktif, terutama dengan tidak membuang sampah sembarangan, khususnya pada badan air,” tandasnya. (hop)