Briket

Kastara.ID, Jakarta – Karang Taruna di RW 02, Kelurahan Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, menginisiasi pembuatan briket sebagai bahan bakar alternatif dari sampah organik.

Inisiator pembuatan briket sampah organik di RW 02, Kelurahan Bintaro, Erfin Syahrullah mengatakan, pembuatan briket sampah organik bermula dari kegiatan pembuatan kompos bersama karang taruna sejak pertengahan tahun 2018.

“Kami membuat briket ramah lingkungan tanpa karbonasi dari daun kering yang hanya direkatkan dengan tepung kanji,” ujarnya, Rabu (31/7).

Erfin menjelaskan, pembuatan briket itu menjadi alternatif sumber bahan bakar baru. Selain itu, melalui pembuatan briket dapat mereduksi volume sampah yang langsung dibuang ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang.

“Semoga ini bisa terus dilakukan dan semakin banyak warga atau karang taruna di wilayah lain yang juga bisa membuat briket ramah lingkungan ini,” terangnya.

Sementara Lurah Bintaro Dimas Prayudi menuturkan, pihaknya sangat mengapresiasi upaya warganya dalam mengurangi volume sampah yang ada di lingkungan Kelurahan Bintaro.

“Kami sangat mendukung pembuatan briket dan pupuk kompos tersebut. Pihak kelurahan siap membantu pemasarannya karena saat ini briket dan pupuk kompos masih dalam pemakaian terbatas,” tandasnya. (hop)