Kastara.ID, Depok – Sekolah Relawan yang terletak di Jalan Mandor Basir 1 Nomor 167, Kelurahan Kukusan, Kecamatan Beji, Depok, dalam rangka menghadapi Bulan suci Ramadan 1443 H dengan tema “Baik Itu Mudah”, mengadakan beberapa program apik oleh Sekolah Relawan.
Mudah-mudahan di tahun ini pandemi akan hilang dari bumi Indonesia dan akan menjalankan ibadah tanpa jarak, meskipun prokes tetap dijaga namun tidak seketat tahun lalu.
Sekolah Relawan sebagai lembaga edukasi kerelawanan dan lembaga sosial kemanusiaan yang fokus pada peningkatan kapasitas relawan, mereka mempunyai peran sendiri pada persoalan kreativitas programnya. Para relawan sendiri di sekolah ini sudah terdidik, dibina, dan terlatih. Mereka akan diuji kemampuannya dalam mengemas program untuk kepentingan masyarakat.
Founder Sekolah Relawan Bayu Gautama mengatakan, beragam program spesial telah dipersiapkan untuk bulan Ramadan 1443 H dengan tema Baik itu mudah akan memberikan afirmasi kepada berbagai pihak, mulai dari relawan, donatur, mitra sinergi, dan berbagai stakeholder. Bahwa apapun yang dilakukan dengan senang hati yang tulus dengan semangat yang tinggi dan penuh kreatif.
Bayu menambahkan, ada beberapa program seperti memberi makan dengan cara Free Food Car, Food Box, Warung Makan Rakyat, akan selalu meyapa kaum dhuafa. “Program yang akan membelikan beras untuk anak yatim, ada juga Yatim Bright, program beasiswa prestasi yatim dan kaum dhuafa, khususnya untuk anak-anak. Ada juga program pemberdayaan yang diberi nama Naik Pangkat yang akan memberi modal usaha bagi kaum dhuafa yang terlilit hutang piutang dengan rentenir yang tidak bisa bayar, namanya program Sedekah Lawan Rentenir (SLR),” paparnya.
Yang menarik dari bulan Ramadan ini adalah memberikan paket perlengkapan shalat untuk kaum dhuafa, lansia, dan marbot mesjid, kado Ramadan berupa sembako, paket buka puasa santri dan lansia, belanja bareng anak yatim dan dhuafa.
Sekolah Relawan ini sudah ada 25 mitra dari korporat maupun dari sekolah serta stakeholder yang ingin bekerja sama selama bulan Ramadan. “Insya Allah akan bertambah di bulan Ramadan ini,” tegasnya.
Ramadan bukan saja sekadar menguji keimanan dengan cobaan lapar dan haus, akan tetapi diuji dengan kepekaan orang-orang yang tidak beruntung di sekeliling kita. Seluruh ibadah dalam Islam mempunyai demensi sosial, tentunya ibadah di bulan Ramadan mempunyai nilai tersendiri di mata Allah. (*)