Gelombang Tinggi

Kastara.ID, Jakarta – Hasil analisis dinamika atmosfer-laut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan terdapat aktifitas Gelombang Kelvin yang cukup aktif di sekitar Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua bagian utara, sedangkan Gelombang Rossby Ekuatorial cukup aktif di sekitar wilayah Jawa dan Samudera Pasifik sebelah timur Filipina.

“Perlambatan dan belokan angin terjadi di beberapa wilayah yang cukup berpengaruh pada pembentukan potensi awan hujan dan gelombang tinggi di beberapa wilayah Indonesia,” jelas Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, Selasa (1/6).

Kondisi demikian, lanjut Guswanto mempengaruhi besaran tinggi gelombang di sejumlah perairan dan wilayah laut Indonesia hingga sepekan ke depan (1-7 Juni 2021).

Lebih lanjut ia menjabarkan, tinggi gelombang 1.25-2.5 meter (Moderate Sea) berpeluang terjadi di Teluk Lampung bagian selatan, Laut Sawu, Selat Ombai, Selat Karimata bagian selatan, perairan utara Pulau Jawa hingga Kepulauan Kangean, Laut Jawa, perairan selatan Kalimantan, perairan selatan Kotabaru, Selat Makassar bagian selatan, Laut Bali, Laut Sumbawa, Selat Lombok bagian utara, perairan Kepulauan Selayar, Teluk Bone bagian selatan.

Kemudian Laut Flores perairan Baubau, Teluk Tolo, perairan selatan Kepulauan Banggai – Kepulauan Sula, Laut Maluku, perairan Bitung – Likupang, perairan Kepulauan Sangihe – Kepulauan Talaud, Laut Seram Laut Halmahera, perairan Misool – Sorong bagian selatan, perairan Fakfak – Kaimana, perairan Amamapare, perairan utara Papua Barat hingga Papua, Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua.

Tinggi Gelombang 2.5-4.0 meter (Rough Sea) berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, perairan utara Sabang, perairan barat Aceh hingga Mentawai, perairan Bengkulu, Selat Sunda bagian barat, perairan selatan Jawa hingga Sumba Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTT, Selat Bali – Selat Lombok.

Selanjutnya di Selat Alas bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Selat Sape bagian selatan perairan selatan Pulau Sawu – Pulau Rotte – Kupang, perairan Wakatobi, perairan selatan Pulau Buru – Ambon – Pulau Seram, Laut Banda, perairan Kepulauan Sermata hingga Kepulauan Tanimbar, perairan Kepulauan Kei – Kepulauan Aru, dan Laut Arafuru.

Sementara tinggi gelombang 4.0-6.0 meter (Very Rough Sea) berada di Samudera Hindia barat Sumatra. (ant)