Bappeda Kota Depok Diminta Fokus Tingkatkan Pembangunan di Wilayah dengan IPM Terendah

Kastara.ID, Depok – Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono meminta, Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Pengembangan Daerah (Bappeda) agar lebih fokus meningkatkan pembangunan di kecamatan atau wilayah yang nilai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) masih rendah. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan di seluruh Kota Depok.

Imam menyebut, dari total 11 kecamatan, ada empat wilayah yang harus menjadi perhatian khusus pemerintah. Yakni Kecamatan Sawangan, Bojongsari, Cipayung, dan Tapos.

“Di 2023 saya minta agar perencanaan pembangunan diarahkan ke daerah-daerah ini, agar tidak terjadi ketimpangan di Kota Depok,” ucapnya saat menghadiri Forum Rencana Kerja Bappeda Tahun 2023 di Aula Sapa Saba, lantai 3, Gedung Dibaleka 1, seperti dilansir laman resmi Pemkot Depok (2/3).

Imam mengungkapkan, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Barat, IPM Kota Depok tahun 2021 kini sebesar 81,37. Angka ini menunjukkan Kota Depok berada di peringkat ketiga setelah Kota Bandung dan Kota Bekasi.

Lebih jauh, kata Imam, IPM merupakan salah satu indikator kemajuan suatu kota. Oleh sebab itu, imbuhnya, agar IPM Kota Depok naik setiap tahunnya, perlu proses perencanaan pembangunan yang matang dan merata.

“Untuk Camat dan Lurah memperhatikan warganya, beri kesempatan mereka mengusulkan kegiatan agar bisa mencapai yang kita harapkan. Saya harap kita harus punya kecenderungan meningkatkan IPM di kecamatan yg sedang di bawah 80. Pemerataan pembangunan harus terjadi di seluruh kecamatan di Depok,” tandasnya. (dha)