Kastara.id, Jakarta – Maskapai Garuda Indonesia hingga Kamis (3/8) kemarin, berhasil memberangkatkan 62 kloter dengan jumlah 24.102 jemaah dari seluruh embarkasi nasional pada penerbangan haji kloter pertama tahun 2017/1438 H. Penerbangan haji kloter pertama tersebut telah dilaksanakan sejak 28 Juli 2017.
Garuda Indonesia juga telah berhasil mencatatkan tingkat capaian ketepatan waktu penerbangan atau On Time Performance (OTP) sebesar 98.39 persen (mengalami delay pada 1 penerbangan di embarkasi Jakarta selama 45 menit).
Adapun informasi jumlah embarkasi dan jemaah yang telah diberangkatkan oleh Garuda Indonesia pada penerbangan haji kloter pertama untuk periode tanggal 28 Juli – 3 Agustus 2017 tersebut adalah sebagai berikut :
Embarkasi Banjarmasin dengan jumlah kelompok terbang (kloter) 3, dan jumlah jemaah sebanyak 972. Embarkasi Balikpapan dengan jumlah kelompok terbang (kloter) 4, dan jumlah jemaah sebanyak 1.805. Embarkasi Jakarta dengan jumlah kelompok terbang (kloter) 12, dan jumlah jemaah sebanyak 4.693. Embarkasi Medan dengan jumlah kelompok terbang (kloter) 7, dan jumlah jemaah sebanyak 2.723.
Embarkasi Padang dengan jumlah kelompok terbang (kloter) 6, dan jumlah jemaah sebanyak 2.335. Embarkasi Solo dengan jumlah kelompok terbang (kloter) 21, dan jumlah jemaah sebanyak 7.484. Embarkasi Makassar dengan jumlah kelompok terbang (kloter) 9, dan jumlah jemaah sebanyak 4.090. Total 62 kloter dan 24.102 jemaah.
Pada pelaksanaan penerbangan musim haji tahun 2017/1438H ini, Garuda Indonesia memulai fase keberangkatan (fase I) pada 28 Juli 2017-26 Agustus 2017, sementara untuk penerbangan haji fase kepulangan (fase II) dimulai pada 6 September 2017-6 Oktober 2017 mendatang.
Selain itu, pada penerbangan Haji tahun 2017/1438H ini, Garuda Indonesia akan menerbangkan sebanyak 107.959 calon jemaah yang akan diberangkatkan melalui 277 kelompok terbang (kloter) dari 9 embarkasi, di antaranya; embarkasi Banda Aceh (4.448 jemaah/11 kloter), Medan (8.466 jemaah/22 kloter), Padang (6.349 jemaah/16 kloter), Jakarta (22.784/58 kloter), Solo (34.112 jemaah/95 kloter), Balikpapan (5.792 jemaah/13 kloter), Makassar (15.911 jemaah/35 kloter), Lombok (4.564 jemaah/10 kloter) dan Banjarmasin (5.533 jemaah/17 kloter).
Pada pelaksanaan operasional penerbangan haji tahun 2017/1438H ini, Garuda Indonesia menyiapkan sebanyak 14 pesawat berbadan lebar (wide body) yang terdiri dari tiga pesawat Boeing 747-400, lima pesawat Boeing 777-300 ER, dan enam pesawat Airbus 330-300.
Adapun sebelas di antaranya merupakan pesawat sendiri dan sisanya merupakan pesawat sewa. Jumlah pesawat yang dioperasikan pada musim haji tahun 2017 tersebut menyesuaikan dengan peningkatan trafik Jemaah haji pada tahun 2017/1438H ini. (nad)