Kastara.ID, Jakarta – Pemerintah berpendapat perlunya nelayan Indonesia melaut di perairan Natuna terkait kondisi di kawasan tersebut, di samping pemerintah juga akan berikan jaminan keamanan bagi mereka.
“Intinya mungkin yah wilayah itu memang perlu diisi, yang kedua juga sekaligus berikan jaminan. Pemerintah berikan jaminan kepada siapapun yang melakukan kegiatan mencari ikan di sana itu harus kita amankan,” kata Kepala Staf Presiden, Moeldoko, di Jakarta, Senin (6/1).
Menurut dia, apabila nelayan Indonesia tak memanfaatkan perairan Natuna, maka akan menjadi kosong dan rentan dimanfaatkan nelayan asing. Maka dari itu, langkah Menkopolhukam Mahfud MD mengirim nelayan ke Natuna dinilai cukup baik.
Moeldoko mengatakan, pada dasarnya ada dua skala besar yang dilakukan oleh pemerintah terkait kondisi yang memanas di Natuna. Ada pendekatan diplomasi atau pendekatan politik dengan melalui diplomasi, dan diplomasi itu sendiri dimulai dengan diplomasi yang lunak atau Soft Diplomacy, sampai dengan diplomasi yang keras atau Hard Diplomacy.
Pendekatan yang kedua adalah dengan pendekatan militer atau pertahanan keamanan. Pendekatan ini lebih menggunakan kekuatan militer yang dimiliki negara. (ant)