Natuna

Kastara.ID, Jakarta – TNI menambah kekuatan armada untuk mengusir kapal-kapal China yang masih bertahan di perairan Natuna. Empat kapal militer siap bertugas mulai besok.

“Fokus kami sekarang ialah menambah kekuatan TNI di sana. Besok akan ada penambahan empat unsur KRI lagi untuk mengusir kapal-kapal tersebut,” kata Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI Yudo Margono seperti dilansir Antara, Ahad (5/1).

Saat ini ada dua unsur KRI yang sudah menghalau kapal-kapal China itu. Operasi ini sendiri tidak memiliki batas waktu hingga kapal China benar-benar angkat kaki dari teritori Indonesia.

“Kami juga gencar berkomunikasi secara aktif dengan kapal penjaga pantai China agar dengan sendirinya segera meninggalkan perairan tersebut,” katanya menegaskan.

Dari pantauan udara, para nelayan China itu menggunakan pukat harimau untuk menangkap ikan di Natuna. Padahal pukat harimau di Indonesia dilarang oleh pemerintah melalui Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 2 Tahun 2015. (yan)