Kastara.ID, Depok – Kota Depok sebagai penyangga Ibukota Jakarta, mengalami perkembangan yang sangat pesat. Salah satu sektor pariwisata yang ada di Kota Depok dengan konsep alam dan wisata edukasi seperti D’Kandang Amazing Farm.

Supervisor Wisata D’Kandang Syarif Hidayatullah mengatakan, pihaknya berupaya menawarkan agrowisata dengan edukasi kepada masyarakat mulai dari perternakan dan perkebunan, Kamis (6/6).

“Biasanya wisatawan tertarik ke Depok hanya untuk kuliner dan fashion. Fenomena itu terlihat di sepanjang Jalan Margonda Raya yang sudah banyak terdapat restoran, mall, dan outlet fashion. Sekarang di Depok ada kawasan wisata edukasi di Sawangan namanya D’Kandang Farm,” kata Syarif Hidayatullah.

Syarif menjelaskan, D’Kandang memiliki objek wisata berbentuk kebun wisata dengan hewan ternak seperti domba dan sapi. Dengan luas 6 hektar, banyak wahana yang bisa dinikmati antara lain urban farming, chikenology, panahan, berkuda dan masih banyak lagi.

“Selain wahana, terdapat pula tempat makan atau restoran, merchandise D’Kandang, pertanian komersial baik sapi dan susu, serta agro wisata dari hulu ke hilir,” ungkapnya.

Ditambahkan Syarief, tempat wisata yang lengkap D’Kandang memberikan harga yang terjangkau. Bahkan pada akhir pekan tiket masuk ke D’Kandang hanya Rp 5 ribu.

“Ada dua harga paket wisata yaitu paket A Rp 35.000 pengunjung akan mendapatkan minuman yoghurt 200ml. Setiap pembelian tiket paket B pengunjung akan mendapatkan yoghurt 200ml+topi camping. Harga lebih murah bila masyarakat datang di hari Minggu pukul 06.00-09.00 WIB pagi karena harga tiketnya hanya Rp 5 ribu saja,” ungkapnya.

Dia menuturkan, ke depan pihaknya ingin menjadikan Sawangan sebagai wilayah wisata edukasi di Kota Depok. Dengan demikian, kepadatan pusat kota pada akhir pekan dapat terurai. Meski milik swasta, D’Kandang ingin pula memajukan sektor pariwisata Kota Depok.

“Kami turut membayar pajak kepada pemerintah Kota Depok. Dengan begitu pemerintah dapat membangun infrastruktur terutama akses yang lebih baik lagi agar menambah minat pengunjung ke D’Kandang,” tutupnya. (*)