Kastara.ID, Jakarta – Jalan reguler I Gusti Ngurah Rai yang sempat ditutup selama pengerjaan pembuatan saluran penghubung (Phb) dan crossing saluran air, Jumat (7/1) malam ini sekitar pukul 21.00, kembali dibuka.
Demi keamanan dan keamanan pengendara, puluhan petugas gabungan sejak petang melakukan pembersihan jalan dari lumpur dan sampah sisa pengerjaan pembangunan di lokasi tersebut.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Jakarta Timur, Kusmanto menuturkan, pembersihan ini melibatkan unsur Sudin SDA, Gulkarmat, Lingkungan Hidup, Satpol PP dan PPSU. Selain itu, dikerahkan pula dua unit mobil pemadam, tiga unit mobil sweeper dan satu unit jetting combi.
“Mulai nanti malam jalan reguler akan dibuka untuk umum, sebaliknya, jalur bus Transjakarta akan ditutup menyusul adanya pembuatan konekting crossing dari pemukiman warga ke saluran Phb Jalan I Gusti Ngurah Rai,” kata Kusmanto.
Menurut Kusmanto, pembersihan Jalan I Gusti Ngurah Rai dilakukan pada ruas jalan dari arah Jatinegara menuju Bekasi. Selain disemprot, puing-puing sisa proyek saluran penghubung ini juga dibersihkan. Termasuk juga tanaman liar, seperti rumput dan ilalang yang ada di trotoar dan median jalan dibersihkan oleh PPSU.
Dia optimis, proyek pengerjaan saluran Phb dan crossing Jalan I Gusti Ngurah Rai ini bakal rampung, Selasa (11/1) pekan depan. Termasuk perbaikan trotoar yang ada di sisi utara jalan.
Kasi Pembangunan dan Peningkatan Drainase Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, Tengku Saugi Zikri menambahkan, seiring dengan dibukanya jalur reguler, jalur dan Halte Transjakarta Kampung Sumur tidak bisa dipergunakan sementara, hingga Selasa (11/1) siang pekan depan.
“Untuk sementara, armada Transjakarta lewat jalur reguler. Halte Transjakarta Buaran akan beroperasi seperti biasa, tidak ada perubahan,” tandasnya. (hop)