Kastara.id, Jakarta – Ketua MPR RI Zulkifli Hasan menyatakan belasungkawa dan keprihatinan yang sedalam-dalanya atas musibah gempa bumi di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12) pukul 05.03, yang mengakibatkan korban jiwa, luka parah, serta ratusan bangunan dan rumah mengalami kerusakan.

“Saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas musibah gempa di Pidie Aceh yang menimbulkan korban jiwa dan luka. Saya mendoakan agar korban yang meninggal diterima di sisi-Nya dan Allah SWT memberikan ketabahan kepada keluarga,” ujar Zulkifli Hasan di Jakarta, Rabu (7/12).

Ketua MPR RI dalam rilisnya mendesak pemerintah daerah dan pihak-pihak yang berkompeten segera memberikan bantuan secepatnya kepada korban dan rakyat terdampak.

Berdasarkan hasil analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi yang terjadi adalah gempa bumi tektonik dengan kekuatan 6,4 SR. Pusat gempa terdeteksi di 5,25 lintang (LU) utara dan 96,24 bujur timur (BT), tepatnya di darat pada jarak 106 km arah tenggara Kota Banda Aceh pada kedalaman 15 km. BMKG juga memastikan bahwa gempa tidak memicu tsunami.

Guncangan kuat terjadi di beberapa wilayah seperti Pidie Jaya, Pidie, Aceh Besar, Sabang, Bireun, Lhokseumawe, Busugan, Meukobrawang, Pangwabaroh, Meukopuue, Tanjong, Meukorumpuet, Panteraja, Angkieng, dan Pohroh pada skala intensitas III SIG-BMKG (VI MMI).

Berdasarkan informasi dari Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pidie Jaya, korban jiwa sudah dievakuasi dan puluhan korban luka baik ringan dan berat sudah berada di beberapa rumah sakit seperti RSUD Pidie Jaya dan RSUD di Meureudu. Pihak rumah sakit mengaku sangat kewalahan menangani korban dan sangat membutuhkan obat-obatan dan tambahan tenaga medis. (arya)