Juara dunia delapan kali itu saat ini memang sedang kesulitan di tim Repsol Honda. Suara-suara yang muncul tentang hengkang ke tim lain wajar ada.
Tapi Marquez sendiri telah berulang kali menegaskan bahwa dia akan tetap menghormati kontraknya dengan HRC. Artinya, untuk MotoGP 2024 mendatang Marquez akan tetap menbalap untuk Honda.
Tapi tentu saja ada beberapa tuntutan yang menjadi dasar untuk maju bersama. Marquez berharap mendapat semua keinginannya, agar mampu memberikan hasil yang ditargetkan.
“Saya cukup jelas tentang apa yang ingin saya lakukan, dan pada akhirnya adalah menemukan solusi terbaik untuk proyek Honda,” ungkap Marquez yang dilansir Motosan.es.
“Terus berkarya, terus tingkatkan, lanjutkan tes Misano dan bersikaplah konstruktif serta berusaha memberikan informasi yang baik. Cobalah untuk tumbuh setiap saat. Berkembang berarti mencari yang terbaik, kompromi terbaik secara umum untuk tahun 2024; untuk memulai tahun ini dengan cukup baik. Tapi saya menantikan tes hari Senin untuk mulai mempersiapkan tahun 2024,” imbuh Marquez.
Marquez juga menuntut agar Honda memenuhi keinginannya agar bisa berkembang bersama.
“Nah, dalam hal ini pembalap juga tidak perlu menuntut. Jika merek seperti Honda, ketika melihat hasil dan statistik saat ini, tidak menyadarinya, maka mereka akan menanggung bebannya sendiri. Tentu saja, sebagai pembalap, baik saya maupun Joan, serta seluruh anggota HRC di lintasan, menuntut perbaikan. Tapi merekalah yang pertama ingin berkembang, karena mereka tidak ingin melihat brand seperti akhir pekan ini (hasil buruk), ketika kami menempati empat posisi terakhir,” tandas Marquez.
Kontrak Marquez dengan HRC baru akan habis di akhir 2024 ini, Marquez telah berulang kali menegaskan dia akan tetap bersama sesuai dengan kontraknya. (tra)